Kasubnit II Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Mataram Aiptu Yayuk menegaskan, kasus ini telah naik ke tahap penyidikan. Pihaknya tengah melengkapi berkas perkara dan akan segera melakukan penetapan tersangka.
Yayuk menyampaikan bahwa kondisi bayi kini masih dalam perawatan medis di RSUD Kota Mataram.
Bayi tersebut dibawa oleh ibu kandungnya ke rumah sakit usai penganiayaan tersebut terjadi di rumahnya di wilayah Desa Jatisela, Kabupaten Lombok Barat pada hari Rabu (7/5).
Baca juga: Bayi dibuang di sawah, polisi tetapkan dua tersangka
Yayuk mengatakan, pelaku melancarkan aksinya saat si bayi dalam pangkuan istri. Siang itu, bayinya rewel dan disusui oleh sang istri. Karena terus menangis, pelaku naik pitam dan menganiaya bayinya.
“Dipukul di bagian mata sekali, bagian ubun-ubun dengan tangan mengepal. Terakhir, bayinya dipukul di bagian dada. Sampai anak itu menangis tapi nggak bersuara," ujarnya.
Dalam aksi pelaku, ibu kandung korban sempat menghalangi dan melarang pelaku. Kini, ibu kandung korban masih dalam keadaan syok akibat perbuatan pelaku terhadap anak kandungnya.
"Ibunya masih syok, bayinya juga masih dirawat di rumah sakit," ucap dia.
Baca juga: Biadab, bayi perempuan dibuang di selokan perumahan
