Palembang (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan menyebutkan sebanyak delapan siswa di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), yang diduga keracunan makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) masih dirawat.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Sumsel Dedy Irawan saat diwawancarai dari Palembang Selasa mengatakan, berdasarkan informasi dari RSUD Talang Ubi PALI, jumlah siswa yang diduga keracunan makan dari program MBG itu menjadi 174 orang.
Penambahan jumlah siswa yang keracunan itu terjadi tadi malam, dan pihak keluarga mengantar para siswa yang mengalami gejala mual, muntah, dan pusing.
"Saat ini sedang dalam perawatan sebanyak delapan orang dan kondisinya sudah stabil, tinggal pemulihan saja. Sedangkan 166 siswa lainnya sudah diperbolehkan pulang," katanya.
Baca juga: Dinkes selidiki penyebab siswa di PALI diduga keracunan dari MBG
