Dumai, Riau, (ANTARA) - Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Riau menyisir sejumlah wilayah untuk melacak keberadaan Tapir liar yang kedapatan warga berkeliaran di area pemukiman di Kota Dumai.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah IV BBKSDA Riau Azmardi di Dumai, Rabu, mengatakan keberadaan Tapir pertama kali diketahui di sekitar wilayah Kelurahan Bukit Timah dengan meninggalkan jejak tapak kaki. Tapir yang merupakan satwa liar dilindungi ini berukuran tapak kaki 17 centimeter dan diperkirakan usia dewasa.
"Awalnya warga yang menemukan jejak tapak kaki ini mencurigai kemunculan harimau, namun setelah diteliti kami pastikan itu jejak binatang Tapir," katanya.
Dia menjelaskan setelah penemuan tapak kaki kemudian beredar video penampakan Tapir berukuran besar berkeliaran di area pemukiman warga di Kelurahan Bumi Ayu Dumai.
Dalam video berdurasi 1 menit 47 detik ini terlihat Tapir sedang berjalan dan memutari pekarangan rumah warga di area padat penduduk. Kehadiran Tapir ini direkam dan diabadikan sejumlah warga dari jarak tidak terlalu jauh.