Polres OKU ringkus bandar narkoba dan sita 12 paket sabu

id Bandar narkoba, sabu-sabu, barang bukti, sosialisasi bahaya narkoba, Polres OKU

Polres OKU ringkus bandar narkoba dan sita 12 paket sabu

Satres Narkoba Polres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan menyita sebanyak 12 paket narkoba jenis sabu-sabu dari seorang bandar berinisial KR (18) yang meresahkan masyarakat di daerah itu. (ANTARA/HO/Edo)

Baturaja (ANTARA) - Satres Narkoba Polres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan menyita sebanyak 12 paket narkoba jenis sabu-sabu dari seorang bandar berinisial KR (18) yang meresahkan masyarakat di daerah itu.

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni di Baturaja, Senin mengatakan bahwa tersangka warga Desa Keban Agung, Kecamatan Semidang Aji tersebut ditangkap pada Minggu (15/12/2024) sekitar pukul 22.30 WIB.

Penangkapan terhadap tersangka tersebut setelah banyaknya laporan dari masyarakat yang resah dengan adanya aktivitas jual beli narkoba yang dilakukan oleh pelaku.

"Tersangka diringkus petugas di rumahnya tanpa perlawanan," tegasnya.

Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa 12 paket narkoba jenis sabu-sabu dengan berat bruto 3,73 gram, satu unit timbangan digital, satu bal plastik klip bening dan satu unit telepon genggam.

"Tersangka dan barang bukti sudah kami amankan di Mapolres OKU dan akan dijerat pasal 114 ayat (1) subsider pasal 112 ayat (1) Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika," tegas Kapolres.

Kapolres menambahkan, upaya pemberantasan penyalahgunaan narkotika terus dilakukan pihaknya untuk memastikan Kabupaten OKU benar-benar bebas dari narkoba.

Selain menangkap bandar dan pengedar, kata dia, pihaknya juga menggencarkan sosialisasi tentang bahaya narkoba hingga ke desa-desa di wilayah itu.

Sosialisasi melalui seluruh Polsek jajaran tersebut menyasar pada pelajar sekolah usia remaja agar teredukasi tentang bahaya narkoba dan dampak buruk yang ditimbulkan akibat terjerat barang haram tersebut.

"Melalui sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan motivasi kepada generasi penerus bangsa supaya terhindar dari jerat narkoba," ujarnya.