UNIFIL beroperasi di wilayah antara Sungai Litani di Lebanon selatan dan Garis Biru yang menjadi perbatasan dengan Israel, sebagai bagian dari mandatnya di bawah Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701 untuk menjaga keamanan di wilayah tersebut.
Kampanye udara besar-besaran Israel di Lebanon telah berlangsung sejak akhir September, dengan alasan menargetkan Hizbullah, sebagai bagian dari eskalasi konflik lintas perbatasan sejak perang Gaza dimulai.
Lebih dari 3.000 orang tewas dan lebih dari 13.500 lainnya terluka akibat serangan Israel sejak Oktober 2023, menurut otoritas kesehatan Lebanon.
Israel melancarkan serangan darat ke Lebanon selatan pada 1 Oktober.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 5 anggota UNIFIL terluka diserang drone Israel di Lebanon selatan
Berita Terkait
Ernando Ari sebut serangan balik Arab Saudi harus diwaspadai Indonesia
Selasa, 19 November 2024 10:04 Wib
Biden izinkan Ukraina gunakan rudal jarak jauh AS gempur Rusia
Senin, 18 November 2024 10:14 Wib
UNIFIL: Markasnya dihantam peluru artileri di Lebanon selatan
Sabtu, 16 November 2024 13:16 Wib
IAEA dan Iran upayakan serangan Israel tak targetkan fasilitas nuklir
Jumat, 15 November 2024 13:14 Wib
Kawal Pilkada jurdil, Bawaslu Sumsel blusukan patroli ke desa cegah "serangan fajar"
Kamis, 14 November 2024 12:45 Wib