Kabar terkini dari kapal tanker terbesar ketiga di dunia, "Gamsunoro"

id Kapal gamsunoro,pertamina international shipping,pertamina,Pelabuhan tuzla,docking kapal

Kabar terkini dari kapal tanker terbesar ketiga di dunia, "Gamsunoro"

Kapal tanker Gamsunoro berada di Kuzey Star Shipyard, Tuzla, Istanbul, Turki, Kamis (24/10/2024). Pertamina International Shipping (PIS) melakukan docking kapal Gamsunoro untuk keandalan operasional dalam distribusi energi. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/ (ANTARA FOTO/PUSPA_PERWITASARI)

Kapal ini melayani pasar internasional dengan mengangkut minyak mentah ke berbagai kawasan, termasuk Asia, Eropa, Afrika, Timur Tengah, dan Amerika.

Proses docking yang dimulai sejak 24 September ini direncanakan selesai pada 29 Oktober 2024, diikuti oleh sea trial untuk mengevaluasi kinerja kapal secara keseluruhan, termasuk mesin, sistem alarm, dan keselamatan laut.

“Setelah sea trial, Gamsunoro diharapkan dapat kembali berlayar melayani pelanggan internasional, dengan tujuan utama ke Amerika Serikat,” katanya.



Vega mengatakan, sejauh ini Gamsunoro sebagai salah satu kapal yang melayani pasar internasional, berperan penting dalam mendukung kinerja PIS di pasar internasional. Kontribusi kapal-kapal rute internasional menyumbang sekitar 80 persen dari total pendapatan non-captive market perusahaan.

“Dengan docking ini, PIS semakin memperkuat komitmennya untuk menjaga keandalan kapal dan memenuhi standar keberlanjutan, termasuk efisiensi energi dan perlindungan lingkungan laut,” katanya​.

Kapal Gamsunoro telah beroperasi melayani pasar internasional sejak 2021. Sebagai salah satu kapal andalan PIS, Gamsunoro memiliki peran signifikan dalam memastikan kelancaran distribusi minyak mentah ke berbagai wilayah global. Hal ini menegaskan posisi PIS sebagai pemain utama di pasar pengiriman energi internasional.

Proses perawatan melalui docking ini menjadi sangat penting mengingat Gamsunoro harus memenuhi berbagai regulasi ketat dari perairan internasional, termasuk persyaratan masuk di kanal-kanal strategis seperti Terusan Panama dan Terusan Suez.

Setiap regulasi baru yang muncul juga harus diikuti oleh kapal untuk memastikan operasionalnya tetap sesuai dengan standar internasional.