Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan menggandeng pihak swasta untuk memacu penyaluran bantuan sosial (bansos) kepada warga.
"Ini merupakan upaya pemkab dalam mengatasi kemiskinan ekstrem sehingga kerja sama dengan perusahaan- perusahaan dilakukan dalam menyalurkan sembako di Kelurahan Kedaton ini," kata Penjabat Bupati OKI Asmar Wijaya di OKI, Kamis.
Ia menyebutkan bantuan sembako yang diberikan kepada warga berupa paket beras dan mi instan.
Ia menyatakan bahwa program itu diinisiasi oleh Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi yang mengajak perusahaan-perusahaan di wilayah Sumsel untuk berkontribusi dalam membantu warga khususnya di Kabupaten OKI.
Menurut dia tingkat kemiskinan di OKI saat ini mencapai 12,08 persen dan ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan perusahaan melalui program CSR. Ia berharap kolaborasi itu dapat memberikan dampak yang signifikan dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem.
"Meski bantuan yang diberikan saat ini tentu saja jauh dari kata cukup, namun saya berharap bahwa bantuan ini akan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Kegiatan ini menjangkau 30 desa di 15 kecamatan yang ada di Ogan Komering Ilir, sebagai bagian dari program yang lebih luas yang mencakup 250 desa di seluruh Sumatera Selatan," katanya.Dengan cara itu diharapkan angka kemiskinan ekstrem di OKI dapat berkurang secara signifikan, serta masyarakat dapat memperoleh kehidupan yang lebih layak melalui program-program yang berkelanjutan dan kolaboratif.
"Kegiatan pembagian sembako ini mencerminkan komitmen pemerintah dan sektor swasta untuk hadir di tengah masyarakat. Mari kita terus bersinergi untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Ogan Komering Ilir," tutupnya.