Baturaja (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan memetakan daerah rawan longsor sebagai upaya pencegahan sedini mungkin bencana alam.
Manajer Pusdalops BPBD OKU Gunalfi di Baturaja, ibu kota Kabupaten OKU, Rabu, mengatakan bahwa memasuki musim hujan tahun ini pihaknya melakukan pemetaan daerah rawan bencana agar dapat ditanggulangi sedini mungkin.
"Hari ini kami melakukan geotagging atau menentukan titik koordinat untuk memetakan daerah di Kabupaten OKU yang dianggap rawan terjadi bencana alam saat musim hujan," katanya.
Berdasarkan hasil pemetaan terdapat tiga kecamatan rawan terjadi bencana tanah longsor saat musim hujan.
Tiga kecamatan tersebut adalah Ulu Ogan, Pengandonan dan Lengkiti.
Berita Terkait
Dokter: Tubuh bagian bawah lebih rawan cedera berat karena kecelakaan
Jumat, 27 September 2024 16:52 Wib
BPBD Sumsel optimalkan patroli udara cegah karhutla
Selasa, 27 Agustus 2024 1:00 Wib
BPBD OKU Selatan petakan tujuh kecamatan rawan karhutla
Kamis, 22 Agustus 2024 19:16 Wib
Pangdam Sriwijaya turun ke kawasan rawan karhutla di Sumsel
Sabtu, 3 Agustus 2024 0:35 Wib
BPBD OKU Timur membentuk posko siaga asap
Jumat, 2 Agustus 2024 20:00 Wib
BPBD OKU gunakan aplikasi Brin Fire Hotspot untuk pantau karhutla
Selasa, 23 Juli 2024 4:44 Wib
BPBD OKU sebut 10 kecamatan rawan karhutla
Senin, 8 Juli 2024 22:00 Wib
KPK dampingi Pemkab OKI petakan area rawan korupsi
Minggu, 30 Juni 2024 13:48 Wib