Pewarta Sumsel (ANTARA) - Sungguh kejadian yang tidak boleh terulang, tiga orang pengantar jenazah ditetapkan jadi tersangka karena melakukan pengeroyokan terhadap pengendara sepeda motor di Samarinda, Kalimantan Timur.
Ketiga warga yang mengawal ambulan pembawa jenazah itu dilaporkan oleh pemotor yang mengaku tidak bisa terima aksi pengengeroyokan yang dilakukan oleh pengandar jenazah itu.
Akibatnya, proses hukum berlanjut di Polresta Samarinda, dan ketiganya ditetapkan sebagai tersangka.
Dari kejadian itu, perlu menjadi perhatian bersama bagi siapapun dan di manapun juga. Pasalnya aksi pengawalan jenazah berlebihan kerap terjadi di beberapa daerah lainnya.
Mereka yang berkedaraan motor banyak, biasanya melakukan pengawalan bahkan sampai melambung ke bagian jalan yang seharusnya digunakan oleh kendaraan dari arah berlawanan. Bahkan kerap memepet pengendara yang ada di depan atau dari arah yang berlawanan sehingga membahayakan pengguna jalan lainnya.
Bahkan dalam beberapa kejadian, aksi pengawalan jenazah yang berlebihan itu menimbulkan kecelakaan lalu lintas dan juga kesalah pahaman yang berakhir kericuhan.
Padahal seharusnya, biarlah ambulan yang membawa jenazah di bagian depan karena sudah dilengkapi dengan sirine dan lampu rotari. Masyarakat juga sudah tahu dan menepi bila ada iring-iringan pembawa jenazah atau bahkan ambulan yang membawa pasien kedaruratan.
Kejadian yang terjadi di Samarinda, jangan terulang di daerah lainnya. Kejadian menjadi tersangka itu seharusnya tidak terjadi bila ego di jalan raya itu saling dikendalikan.
Mari semua pihak menjadikan hal ini menjadi pelajaran berharga, sehingga tidak ada warga yang menjadi tersangka 'sia-sia' karena aksi berlebihan yang mengusik warga lainnya.
Berita Terkait
Polda Sumsel bantu petugas gali kubur dan pemandi jenazah
Minggu, 20 Oktober 2024 11:55 Wib
Innalilahi, balita hilang ditemukan meninggal di bawah gardu listrik
Senin, 7 Oktober 2024 6:32 Wib
Polisi: Ada pengaruh minuman beralkohol pada temuan tujuh jenazah
Senin, 23 September 2024 14:31 Wib
Pemkab Muara Enim bantu pemulangan jenazah TKI dari Hong Kong
Selasa, 20 Agustus 2024 11:35 Wib
Pj Bupati Muara Enim bantu kepulangan jenazah TKW asal Gelumbang
Selasa, 20 Agustus 2024 9:05 Wib
Jenazah sopir korban penembakan KKB di Paniai dievakuasike Timika
Rabu, 12 Juni 2024 12:52 Wib
Donny dapat pelajaran hidup saat menjadi pemandi jenazah
Rabu, 5 Juni 2024 15:56 Wib
Jenazah Ptof Salim Said dimakamkan di TPU Tanah Kusir
Minggu, 19 Mei 2024 21:00 Wib