Karawang (ANTARA) - Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Karawang, Jawa Barat meminta aparat kepolisian segera mengungkap pelaku tindakan persekusi dan pemukulan kiai dan sejumlah anggota Banser saat akan mengikuti pengajian di wilayah Rengasdengklok, Karawang.
Ketua Gerakan Pemuda Ansor Karawang, Ahmad Syahid, di Karawang, Senin mengatakan bahwa pada Sabtu (10/8) malam telah terjadi penghadangan rombongan kiai oleh sekelompok orang yang saat itu hendak menuju lokasi pengajian di Ponpes Al Baghdadi, Kecamatan Rengasdengklok.
"Kiai Ihsan, Rais Syuriah MWC NU Cikarang Utara saat itu hendak menghadiri pengajian di Al Bagdadi. Tapi sebelum sampai ke lokasi, transit terlebih dulu di Pesantren Mambaul Ulum Rengasdengklok," katanya.
Kemudian Kiai Ihsan bersama dengan pimpinan Pesantren Mambaul Ulum melanjutkan perjalanan menuju Al Bagdadi. Namun di tengah jalan, dihadang oleh sekelompok orang tidak dikenal.
"Saat itu, terjadi perusakan mobil milik kiai dan sejumlah anggota Banser dipukuli oleh mereka," katanya.
Berita Terkait
Polisi jemput siswa terlibat pelemparan rombongan ziarah GP Ansor
Rabu, 8 Maret 2023 21:09 Wib
Ansor laporkan akun Twitter Faizal Assegaf diduga tebar ujaran kebencian
Senin, 7 November 2022 17:41 Wib
11 terduga teroris kelompok JAD diterbangkan ke Jakarta
Kamis, 1 Juli 2021 12:44 Wib
Pemuda Ansor-Aice-KSP bagikan masker medis
Selasa, 26 Januari 2021 21:24 Wib
Yaqut Cholil: Ada upaya sistematis kibarkan HTI
Rabu, 24 Oktober 2018 16:01 Wib
Gabungan ormas islam tolak kehadiran Yaqut di Palembang
Jumat, 5 Oktober 2018 16:06 Wib
Bimbad: Pendataan ibadah sempurnakan haji
Kamis, 2 Agustus 2018 15:23 Wib
GP Ansor dan Keuskupan Palembang buka puasa bersama
Senin, 11 Juni 2018 22:25 Wib