Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat sejumlah kota besar seperti Aceh Besar, Aceh, hingga Kapuas Hulu Kalimantan Barat, agar mewaspadai dan mengantisipasi dampak suhu panas maksimum harian mencapai 36 derajat Celsius pada Senin.
Hasil analisa tim ahli meteorologi BMKG, pada Senin siang terpaan suhu terpanas tertinggi melanda wilayah Aceh Besar dan Kapuas Hulu yang mencapai 36,6 derajat Celcius.
Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Fenomena Khusus BMKG Miming di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa kondisi suhu panas maksimum lebih dari 35,1 -- 35,7 derajat Celcius terdeteksi menerpa wilayah Nagopinoh Melawi di Kalimantan Barat, Barito Utara di Kalimantan Tengah hingga Medan di Sumatera Utara yang sudah berlangsung sejak 24 jam terakhir.
Tim meteorologi BMKG pada saat yang sama juga menganalisa suhu panas maksimum mencapai 34,0 -- 34,5 derajat Celcius melanda sebagian besar wilayah di Lampung (Pelabuhan Panjang), Nusa Tenggara Timur (Maumere, Sikka), Nusa Tenggara Barat (Sumbawa).
Selanjutnya suhu panas maksimum lebih dari 34,5 -- 34,7 Celcius terdeteksi melanda Kalimantan Tengah (Palangkaraya), Kalimantan Barat (Sintang, Ketapang), Riau (Anambas), Aceh (Sabang), Sumatera Selatan (Palembang, Banyuasin dan sekitarnya), dan Jawa Timur (Surabaya, sekitarnya).
Berita Terkait
BPBD: Hotspot di Muratara menurun drastis tinggal 10 titik
Jumat, 11 Oktober 2024 14:52 Wib
Kenapa Labuan Bajo bercuaca panas, ini penjelasannya
Jumat, 4 Oktober 2024 21:05 Wib
Ternyata, Palembang dan 3 kota masuk daftar kota terpanas di Asia Tenggara pada Juni-Agustus
Jumat, 20 September 2024 11:35 Wib
BPBD: Jumlah titik panas Sumsel capai 1.098 sepanjang September 2024
Kamis, 19 September 2024 20:04 Wib
BPBD Sumsel sebut titik panas pada Agustus meningkat
Rabu, 14 Agustus 2024 23:00 Wib
Peneliti sebut perubahan iklim tingkatkan suhu saat malam termasuk Indonesia Lom
Sabtu, 10 Agustus 2024 16:52 Wib
BMKG: Terpantau 67 titik panas di Sumatera Utara.
Minggu, 28 Juli 2024 18:50 Wib
21 warga Maroko meninggal disebabkan gelombang panas
Jumat, 26 Juli 2024 15:31 Wib