Banda Aceh (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Aceh Barat Daya (Abdya) terus melakukan penyelidikan dalam mengungkapkan kematian seorang warga asal Kecamatan Babahrot, di lahan perkebunan kelapa sawit wilayah kabupaten setempat.
Kepala Tim (Katim) TKP Polres Abdya Ipda Sufriadi Husaini, Kamis, mengatakan penyelidikan terus dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban atas nama Rajab Juhari (60).
“Kami juga akan memeriksa saksi-saksi dan keluarga korban untuk menggali informasi lebih lanjut,” kata Sufriadi di Aceh Barat Daya.
Ia menjelaskan Rajab Juhari ditemukan tak bernyawa di lahan perkebunan kelapa sawit PT Cemerlang Abadi (CA) di Desa Cot Seumantok, Kecamatan Babahrot, Abdya pada Kamis (11/1) sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban yang merupakan warga Desa Blangraja, Babahrot, ditemukan oleh warga di bawah pohon kelapa sawit pinggir jalan dengan posisi telungkup.
Selain jasad korban, warga juga menemukan sepeda motor milik korban yang terparkir tidak jauh dari lokasi penemuan.
Ipda Sufriadi mengatakan pihaknya bergegas menuju ke lokasi setelah mendapat laporan dari petugas keamanan PT CA, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Hasil sementara, lanjut dia, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau kejanggalan. Hal ini juga diperkuat oleh hasil visum yang dilakukan petugas medis Puskesmas Babahrot.
“Namun dari informasi yang kita dapatkan dari anak tiri korban, yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit asam urat dan sesak nafas. Kemungkinan korban meninggal karena penyakit tersebut,” ujarnya.
Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
“Kami turut berduka cita atas meninggalnya korban. Kami berharap keluarga korban dapat tabah menghadapi musibah ini,” ujarnya.