Washington (ANTARA) - Seorang remaja berusia 17 tahun menewaskan seorang pelajar kelas 6 dan melukai lima lainnya dalam penembakan di sebuah sekolah di negara bagian Iowa, Amerika Serikat, kata aparat keamanan pada Kamis.
Penembakan itu terjadi pukul 7.37 pagi waktu setempat (20.37 WIB) di Perry High School yang berjarak sekitar 64 kilometer arah barat laut pusat kota Des Moines di County Dallas
Penembak diidentifikasi sebagai Dylan Buttler yang merupakan siswa sekolah tersebut.
Butler menggunakan senapan pompa dan pistol kaliber kecil, sebut Asisten Direktur Investigasi Kriminal Divisi Iowa Mitch Mortvedt pada konferensi pers.
Mortvedt mengatakan Buttler "membuat sejumlah unggahan media sosial di sekitar waktu penembakan" dan pihak berwenang berupaya mengamankan bukti-bukti tersebut.
"Semua bukti menunjukkan Buttler bertindak sendirian," kata dia.
Mereka yang terluka meliputi empat siswa dan seorang pegawai sekolah yang kini dirawat di beberapa rumah sakit.
Presiden Joe Biden langsung memberikan pengarahan mengenai penembakan tragis itu, ungkap juru bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre dalam konferensi pers.
"Kami berduka untuk keluarga para korban akibat aksi kekerasan bersenjata yang tidak masuk akal ini. Kami tidak bisa membiarkan tragedi ini berlanjut,” tutup dia.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
China: AS munafik karena kritik hubungannya dengan Rusia
Rabu, 24 April 2024 8:27 Wib
Iran kirim pesan penting ke Amerika Serikat atas dugaan serangan Israel di konsulat
Selasa, 2 April 2024 15:06 Wib
Houthi bersumpah menyerang lebih efektif kapal AS, Inggris dan Israel
Jumat, 22 Maret 2024 9:49 Wib
Bos Apple minta klub MLS pelajari "efek bisnis" Messi
Jumat, 23 Februari 2024 11:38 Wib
Menlu China akan bertemu penasihat Biden di tengah konflik LautMerah
Jumat, 26 Januari 2024 16:41 Wib
Iran sita kapal tangki minyak AS di Laut Oman
Jumat, 12 Januari 2024 13:21 Wib
Amerika Serikat tak melihat adanya bukti Israel lakukan genosida di Gaza
Kamis, 4 Januari 2024 15:43 Wib
AS tolak gagasan pejabat Israel usir warga Palestina dari Gaza
Rabu, 3 Januari 2024 11:21 Wib