Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, Sumatera Selatan, melakukan penataan tempat parkir di kawasan objek wisata Benteng Kuto Besak (BKB) untuk mencegah pungutan liar (pungli) yang sering dikeluhkan wisatawan akhir-akhir ini.
"Wisatawan sering mengeluhkan tukang parkir memungut uang parkir hingga di atas Rp10.000 atau di luar ketentuan resmi yakni Rp1.000 untuk sepeda motor dan Rp2.000 untuk mobil. Pungli itu perlu ditertibkan," kata Pj Wali Kota Palembang Ratu Dewa di Palembang, Selasa.
Menurut dia, untuk menata tempat parkir dan menertibkan pungli pihaknya menurunkan tim dari Dinas Perhubungan didukung personel Polrestabes Palembang.
Dengan tempat parkir yang tertata dengan baik dan petugas parkir yang resmi di bawah koordinasi pihak Dishub diharapkan ke depan tidak ada lagi wisatawan yang mengeluhkan dipungut biaya parkir di luar ketentuan.
Selain itu, untuk melakukan pengawasan maksimal agar tempat parkir kawasan BKB terbebas dari pungli, pihaknya juga mengoptimalkan dua pos pengamanan terpadu.
Petugas gabungan dari Dishub, Pol PP, TNI/Polri diharapkan dapat melakukan pengamanan terpadu di kawasan BKB menindak tegas siapapun yang melakukan praktik pungli, katanya.
Selain menata tempat parkir, Pj Wali Kota Palembang Ratu Dewa menjelaskan pihaknya akan melakukan penataan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan BKB.
PKL akan dicarikan tempat yang sesuai dan diberikan kartu identitas khusus, kata Ratu Dewa.
Sementara Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono mengatakan pihaknya siap mendukung kegiatan yang digagas Pj Wali Kota Ratu Dewa.
Ia menyebutkan untuk mencapai tujuan menertibkan kawasan BKB perlu sinergisitas semua pihak.
"Kita bersama-sama bersinergi agar goal menciptakan wajah bagus Kota Palembang bisa segera terwujud," ujar Kapolrestabes.
Berita Terkait
BPBD OKU Selatan kerahkan alat berat bersihkan material longsor
Minggu, 28 April 2024 19:30 Wib
Pasca Sarjana Universitas Sjakhyakirti Palembang siapkan program S3
Sabtu, 27 April 2024 20:10 Wib
Kakek pencari batu sungai yang tenggelam di Lahat ditemukan
Sabtu, 27 April 2024 19:59 Wib
Ernando Ari: Kami ingin menjadi juara Piala Asia U-23
Jumat, 26 April 2024 16:42 Wib
Polda Sumsel tetapkan Aiptu FN jadi tersangka kasus "debt collector"
Jumat, 26 April 2024 16:06 Wib
Ilmuwan sebut rotasi Bumi melambat, hari jadi lebih panjang
Jumat, 26 April 2024 14:55 Wib
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Tim SAR cari tiga warga yang tertimbun longsor Banjarwangi
Jumat, 26 April 2024 11:08 Wib