Muaradua (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatra Selatan mendorong pengembangan usaha ekonomi produktif guna meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah itu yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19.
"Seperti kita ketahui bersama banyak pelaku usaha yang terpuruk akibat pandemi melanda sejak beberapa tahun lalu," kata Kepala Dinas Sosial OKU Selatan Zulfakar Dhani di Muaradua, Rabu.
Sebagai bentuk dorongan pihaknya menyalurkan bantuan peralatan usaha untuk 80 orang pelaku UMKM di wilayah itu agar dapat memulai kembali usahanya.
Bantuan ini sebagai wujud nyata kepedulian pemerintah dalam mengendalikan dampak inflasi terhadap masyarakat kurang mampu sekaligus pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten OKU Selatan.
"Tujuan pemberian bantuan ini untuk meningkatkan pendapatan dan kemampuan berusaha bagi masyarakat, sehingga mampu meningkatkan taraf perekonomiannya," kata dia.
Adapun bantuan yang disalurkan, yaitu 16 jenis peralatan usaha produktif antara lain etalase sembako dan pulsa, gerobak sayur, alat steam motor, mesin jahit, bahan pembuatan kue dan usaha rumah tangga lainnya.
Masyarakat dapat memulai kembali usaha ekonomi produktif menggunakan bantuan tersebut guna meningkatkan perekonomian masyarakat secara berkelanjutan.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di OKU Selatan, sehingga bisa membawa keluarga lebih sejahtera.
Ia berharap pula agar bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin oleh masyarakat, sehingga usaha yang dijalani bisa berkembang di kemudian hari.
"Usaha menengah mikro sangat penting sekali bagi kesejahteraan masyarakat sehingga bantuan ini diharapkan dapat bermanfaat," harapnya.
Berita Terkait
BPS: Ekonomi Sumsel tumbuh 5,06 persen pada kuartal I/2024
Senin, 6 Mei 2024 18:32 Wib
LKBN ANTARA ajak wartawan Papua Barat angkat isu pemberitaan ekonomi
Rabu, 24 April 2024 15:42 Wib
Pemkot harapkan percepatan reforma agraria di Kota Palembang
Senin, 22 April 2024 16:31 Wib
Rupiah melemah pengaruh indikator ekonomi AS kokoh
Jumat, 19 April 2024 11:04 Wib
Analis: Konflik Iran-Israel berpotensi ganggu pertumbuhan ekonomi RI
Kamis, 18 April 2024 13:10 Wib
Pj Gubernur Sumsel luncurkan website Posko Ekonomi Kota Prabumulih
Minggu, 24 Maret 2024 14:35 Wib
Pemkab OKI hadirkan inovasi upaya pengendalian inflasi
Kamis, 21 Maret 2024 21:05 Wib
Program kebijakan ekonomi jadi sebagian paparan kinerja Pj Bupati Muara Enim di Kemendagri
Selasa, 19 Maret 2024 20:33 Wib