Kapal ambulans penuh penumpang mogok di tengah laut

id Basarnas Kendari,Kapal Ambulans,Evakuasi Kapal

Kapal ambulans penuh penumpang mogok di tengah laut

Proses evakuasi penumpang kapal ambulans yang mengalami baling-baling patah di sekitar Perairan Moramo. ANTARA/HO-Basarnas Kendari


"Tim awal diberangkatkan menggunakan perahu karet, dan kemudian pada pukul 13.00 WITA KN SAR Pacitan diberangkatkan untuk memberikan bantuan SAR," kata Arafah.

Dia menyebutkan bahwa jarak tempuh lokasi kecelakaan kapal tersebut dengan Dermaga Basarnas Kendari sekitar 11 mil laut.

Arafah mengungkapkan kapal ambulans tersebut ditemukan sekitar 0,78 mil laut arah utara dari perkiraan lokasi kecelakaan dengan penumpang di kapal tersebut sebanyak 26 orang.

"Seluruh penumpang diitemukan dalam keadaan selamat, selanjutnya dievakuasi ke KN SAR Pacitan dan dibawa ke Desa Lambotone, Kabupaten Konawe, Sultra.



Arafah menuturkan bahwa proses evakuasi kapal ambulans tersebut dilakukan hingga pukul 16.00 WITA.

"Mengingat seluruh penumpang tiba dengan selamat, operasi SAR terhadap satu kapal ambulans yang mengalami patah baling-baling di sekitar Perairan Teluk Moramo dinyatakan selesai dan ditutup," jelas Arafah.

Adapun unsur yang terlibat dalam proses evakuasi kapal ambulans itu, kata Arafah, yakni Tim Rescue KPP Kendari dan kru KN SAR Pacitan.

Dia mengatakan kapal ambulans itu pertama kali mengalami baling-baling patah saat bergerak dari arah Moramo menuju Lantai.



"Sekitar pukul 11.00 WITA, baling-baling kapal itu patah dan salah satu penumpang langsung menelpon Basarnas untuk meminta bantuan evakuasi," katanya.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Basarnas Kendari evakuasi kapal ambulans yang angkut 26 penumpang