Shesar Hiren sumbang poin pertama bagi tim Thomas Indonesia atas Korsel
Bangkok (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito membuka kemenangan bagi tim Indonesia pada Piala Thomas saat mengalahkan wakil Korea Selatan, Jeon Hyeok Jin dengan skor 19-21, 21-8, 21-10 pada babak penyisihan Grup A, Rabu.
Skor 1-2 bagi Indonesia disumbangkan Shesar setelah berjuang selama 63 menit, sekaligus membuatnya sebagai anggota tim Thomas Indonesia paling produktif yang menyabet seluruh kemenangan dari tiga pertandingan babak penyisihan.
"Saya senang bisa menyumbangkan angka lagi bagi Indonesia, kemenangan ini sangat penting bagi saya di perempat final. Bisa menambah kepercayaan diri saya," kata Shesar setelah pertandingan di Impact Arena Bangkok, Thailand.
Pada dua pertandingan sebelumnya yang dimainkan Anthony Sinisuka Ginting dan pasangan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Indonesia dibungkam dan tak sanggup merebut satu pun poin kemenangan.
Ketertinggalan yang dialami Skuad Merah Putih diakui cukup membuat Shesar mendapat tekanan, namun ia menemukan optimisme dan semangat untuk menang demi menginspirasi rekan satu tim yang akan bertanding setelahnya.
"Sebenarnya ada beban sedikit, soalnya kalau saya kalah ya sudah selesai (0-3) dan jadi runner-up. Tapi dari dalam diri saya sih sebisa mungkin harus berjuang dulu, selama pertandingan belum selesai ya kita belum kalah," kata Shesar menuturkan.
Meski kepastian Indonesia ke perempat final tidak ditentukan oleh kemenangan atau kekalahan dari Korea, namun Shesar berharap timnya bisa berjuang maksimal pada partai terakhir fase penyisihan ini.
Baginya, catatan baik timnas yang dibentuk sejak awal turnamen harus dijaga hingga babak-babak selanjutnya.
"Buat saya di pertandingan tim seperti ini, kalau dari awal sudah bagus ya diteruskan saja. Perkara jadi runner-up atau juara grup, semoga bisa melakukan yang terbaik. Pokoknya nanti Indonesia harus turun dengan kekuatan penuh dan semangat yang tinggi," pungkasnya.
Skor 1-2 bagi Indonesia disumbangkan Shesar setelah berjuang selama 63 menit, sekaligus membuatnya sebagai anggota tim Thomas Indonesia paling produktif yang menyabet seluruh kemenangan dari tiga pertandingan babak penyisihan.
"Saya senang bisa menyumbangkan angka lagi bagi Indonesia, kemenangan ini sangat penting bagi saya di perempat final. Bisa menambah kepercayaan diri saya," kata Shesar setelah pertandingan di Impact Arena Bangkok, Thailand.
Pada dua pertandingan sebelumnya yang dimainkan Anthony Sinisuka Ginting dan pasangan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Indonesia dibungkam dan tak sanggup merebut satu pun poin kemenangan.
Ketertinggalan yang dialami Skuad Merah Putih diakui cukup membuat Shesar mendapat tekanan, namun ia menemukan optimisme dan semangat untuk menang demi menginspirasi rekan satu tim yang akan bertanding setelahnya.
"Sebenarnya ada beban sedikit, soalnya kalau saya kalah ya sudah selesai (0-3) dan jadi runner-up. Tapi dari dalam diri saya sih sebisa mungkin harus berjuang dulu, selama pertandingan belum selesai ya kita belum kalah," kata Shesar menuturkan.
Meski kepastian Indonesia ke perempat final tidak ditentukan oleh kemenangan atau kekalahan dari Korea, namun Shesar berharap timnya bisa berjuang maksimal pada partai terakhir fase penyisihan ini.
Baginya, catatan baik timnas yang dibentuk sejak awal turnamen harus dijaga hingga babak-babak selanjutnya.
"Buat saya di pertandingan tim seperti ini, kalau dari awal sudah bagus ya diteruskan saja. Perkara jadi runner-up atau juara grup, semoga bisa melakukan yang terbaik. Pokoknya nanti Indonesia harus turun dengan kekuatan penuh dan semangat yang tinggi," pungkasnya.