Suara Kayu hadirkan kisah hangat dalam EP "Kumpulan Cerita Pendek"

Jakarta (ANTARA) - Duo musisi Suara Kayu menghadirkan kisah- kisah hangat dalam EP (extended play) kedua mereka yaitu “Kumpulan Cerita Pendek” yang berisi topik ringan seputar kehidupan dibalut dengan nuansa folk-pop.

Ingrid Tamara (vokal dan ukulele) dan Dewangga Elsandro (gitar) juga menggaet musisi lainnya BiancaDimas untuk menghasilkan satu lagu berjudul “Hahaha” yang dijanjikan memberi suasana riang bagi para pendengarnya.

Ada enam tracks yang dihadirkan dalam “Kumpulan Cerita Pendek” dengan “Hahaha” sebagai lagu pamungkasnya.

” Kebetulan waktu itu Suara Kayu ingin bikin lagu tentang kehidupan. Gak terlalu banyak mikir dan perdebatan. Sesuai judulnya ‘Hahaha’, kita bikin lagu sambil tertawa.”ujar Ingrid dalam keterangan pers tertulisnya, Jumat.

Suara Kayu yang terbentuk saat pandemi ini mengatakan sangat senang bisa berkolaborasi dengan BiancaDimas karena telah mengidolakan mereka sejak lama.
Suara gitar akustik dan lirik yang dikemas dengan unik merupakan ciri khas mereka yang berhasil menarik perhatian pendengar lewat “Hahaha”.

“Hai, tersenyumlah Meski tak mudah karena bahagia sesederhana tertawa, ‘Hahaha’. Sudah-sudah, jangan marah-marah.”begitu cuplikan dari lirik “Hahaha” yang berdurasi 3:16 menit ini.

Proses pembuatan lagu ini dilakukan secara virtual dikarenakan pandemi yang membuat beberapa keterbatasan. Ternyata proses tersebut tidaklah menjadi hambatan.

“Suara Kayu dan BiancaDimas nyambung banget dan super seru. Sekali pertemuan langsung selesai lagu ‘Hahaha’.”kata Ingrid.

Dewangga berharap penggemar dapat merasa terhubung dan terhibur dengan lagu terbaru mereka.

Suara Kayu juga ingin penggemarnya mengingat momen-momen bahagia yang harus disyukuri meski tengah mengalami masalah.

”Dari pada marah-marah, mending #diHaHaHainaja. Semoga kamu yang lagi sedih dan marah, waktu dengerin lagu ini bisa ikutan bahagia bareng kita.”kata Dewangga.

“Hahaha” diciptakan dan diproduseri oleh Suara Kayu dan Bianca Dimas (Bianca Nelwan dan Dimas Wibisana).

Lima lagu lainnya yang masuk dalam track list album mini Suara Kayu di antaranya “Kaktus”, “Penghapus Pensil”, “Jasuke” (bersama Ocan Siagian), “Miniatur” (Korean Version), dan “24 Jam”.

Kelima lagu tersebut sudah dirilis lebih dulu di 2021.

Masing-masing lagu mendapatkan penerimaan yang cukup hangat dari pendengarnya. Secara keseluruhan kelimanya sudah didengar oleh lebih dari 2,1 juta kali di Spotify.

Dari kelima lagu tersebut, Kaktus yang rilis di Maret 2021 menjadi lagu yang paling banyak ditonton di kanal Youtube mereka dengan sebanyak 1,1 juta penonton, dan telah diputar sebanyak 1,2 juta kali di Spotify.

Suara Kayu juga kerap melakukan kolaborasi dengan beberapa musisi dan kreator konten di berbagai daerah.

“Mini-a- Tour” , tur kolaborasi konten dengan beberapa musisi dan YouTube creators di Bandung, Jogja, Semarang, dan Surabaya, sudah dapat dilihat di kanal Youtube Suara Kayu.