Sumsel usul kuota LPG 3 kg sebanyak 366.730 MT pada 2025

id Sumsel,kuota lpg 3kg,lpg subsidi,ESDM Sumsel

Sumsel usul kuota LPG 3 kg sebanyak 366.730 MT pada 2025

Seorang warga yang sedang membeli LPG 3 Kg di pangkalan gas. (ANTARA/HO-Pertamina)

Palembang (ANTARA) - Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sumatera Selatan mengusulkan kuota LPG tabung isi 3 kilogram atau lpg bersubsidi sebanyak 366.730 metrik ton (MT) untuk tahun 2025.

Kepala Bidang Energi Dinas ESDM Sumsel Aryansyah di Palembang, Jumat, mengatakan usulan itu telah disampaikan ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan masih menunggu keputusan penetapan kuota.

“Pengajuan ini naik dari tahun 2024 yang sebesar 236.121 MT. Karena memang pada 2024 realisasi kelebihan 10 persen, sehingga tahun ini diajukan naik," katanya.

Ia menjelaskan angka itu berdasarkan usulan masing-masing kabupaten/kota yang ada di Sumsel. Dengan mengacu pada empat variabel yaitu kebutuhan jumlah rumah tangga masyarakat tidak mampu, usaha mikro, petani dan nelayan, serta ada jaringan gas atau tidaknya.

Kemudian, jaringan gas masuk variabel juga. Sedangkan untuk UMKM dihitung yang usaha mikronya di bawah Rp1 miliar. Lalu datanya diakumulasikan dan ditandatangani wali kota/bupati baru disampaikan ke provinsi dan provinsi mengajukan ke Kementerian ESDM.

Selain itu, Dinas ESDM Sumsel tidak mengawasi distribusi LPG, karena pihaknya hanya mengusulkan kuota.

Namun, pihaknya mengimbau masyarakat untuk membeli langsung di pangkalan. Karena kalau beli di pengecer harganya tidak bisa diawasi lagi, sebab pengawas terakhir sampai pangkalan.

Berikut rincian usulan kuota LPG tabung 3 kg di 17 kabupaten/kota di Sumsel:

1. Banyuasin mengusulkan 92.495 MT

2. Empat Lawang mengusulkan 6.672 MT

3. Lahat mengusulkan 18.987 MT

4. Muara Enim mengusulkan 17.100 MT

5. Musi Banyuasin mengusulkan 17.923 MT

6. Musi Rawas mengusulkan 12.873 MT

7. Musi Rawas Utara mengusulkan 7.021 MT

8. Ogan Ilir mengusulkan 12.149 MT

9. Ogan Komering Ilir mengusulkan 30.676 MT

10. Ogan Komering Ulu mengusulkan 15.545 MT

11. Ogan Komering Ulu Selatan mengusulkan 16.063 MT

12. Ogan Komering Ulu Timur mengusulkan 18.595 MT

13. Panukal Abab Lematang Ilir mengusulkan 6.135 MT

14. Lubuk Linggau mengusulkan 13.305 MT

15. Pagar Alam mengusulkan 7.940 MT

16. Palembang mengusulkan 66.220 MT

17. Prabumulih mengusulkan 6.030 MT.