Baturaja (ANTARA) - Bulog Sub Divre Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan menyalurkan bantuan beras untuk masyarakat terdampak penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dalam upaya memutus rantai penyebaran COVID-19.
Kepala Bulog Ogan Komering Ulu (OKU) Abdul Aziz di Baturaja, Jumat, memastikan penyaluran bantuan beras PPKM sampai di 13 kecamatan di Kabupaten OKU dalam waktu paling lama lima hari. "Untuk pendistribusian bantuan ini kami dibantu transporter dari DNR selama lima hari," katanya.
Dia menjelaskan penyaluran bantuan beras PPKM ini terbagi dua tahap, yang pertama disalurkan kepada 16.522 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar dalam penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kantor Pos Baturaja di 13 kecamatan di Kabupaten OKU.
Yang kedua, bantuan tersebut juga menyasar pada masyarakat di Kabupaten OKU yang masuk dalam Program PKH sebanyak 10.270 KPM.
"Masing-masing KPM mendapat 10 kg beras dalam kemasan yang telah disediakan oleh Perum Bulog OKU," ujarnya.
Sementara itu, Pelaksana Harian Bupati OKU Edward Candra mengatakan penyaluran program bantuan beras PPKM tahun 2021 ini adalah program dari Presiden melalui Kementerian Sosial bekerja sama dengan Perum Bulog cabang Baturaja untuk membantu masyarakat terdampak COVID-19.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan sedikit beban masyarakat di tengah penerapan PPKM akibat wabah pandemi COVID-19 yang belum berakhir," ujarnya.
Bulog salurkan beras untuk masyarakat OKU terdampak PPKM
Pelaksana Harian Bupati OKU, Edward Chandra melepas beras bantuan dari Bulog untuk warga terdampak PPKM, Jumat. (ANTARA/Edo Purmana/21)
