Jakarta (ANTARA) - Manchester United menutup kiprah mereka di Liga Inggris 2020/21 dengan memantapkan rekor nirkalah laga tandang sepanjang musim setelah menundukkan tuan rumah Wolverhampton 2-1 dalam pertandingan pekan pemungkas di Stadion Molineux, Minggu.
Gol debut talenta muda Anthony Elanga dan Juan Mata menyokong kemenangan MU atas Wolverhampton yang cuma bisa membalas sekali melalui Nelson Semedo.
Hasil tersebut membuat MU jadi tim ketiga yang bisa meraih catatan nirkalah tandang dalam semusim setelah Preston North End pada 1888/89 dan Arsenal pada 2001/02 serta 2003/04. Secara keseluruhan malah MU belum mengalami kekalahan tandang dalam 26 pertandingan beruntun sejak musim lalu.
MU finis di posisi kedua dengan raihan 74 poin dan tiket fase grup Liga Champions musim depan, sedangkan Wolverhampton (45) di urutan ke-13 klasemen, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Elanga membuka keunggulan MU pada menit ke-13 setelah talenta berusia 19 tahun itu menanduk umpan silang akurat kiriman Daniel James dari sisi sayap kiri.
Wolves menyamakan kedudukan pada menit ke-39 ketika Fabio Silva dengan cermat mengirimkan umpan tarik ke arah Semedo yang menyelesaikannya untuk mencetak gol pertamanya bagi klub itu sejak tiba dari Barcelona.
Di pengujung babak pertama, Donny van de Beek jatuh di dalam kotak penalti Wolves dengan dugaan dijegal oleh Romain Saiss. Wasit Mike Dean menghabiskan waktu hampir tiga menit untuk berkonsultasi dengan VAR sebelum memberi hadiah tendangan penalti bagi MU.
Mata yang kontraknya habis Juni nanti, menandai penampilan terakhirnya bersama MU dengan eksekusi penalti dingin yang memperdaya kiper Rui Patricio sekaligus merestorasi keunggulan Setan Merah pada menit keempat injury time babak pertama.
Pertandingan babak kedua berlangsung relatif minim peluang berarti, kecuali kesempatan bagus MU yang dihasilkan umpan terobosan Amad Diallo tetapi penyelesaian James yang berusaha mencongkel bola dalam situasi satu lawan satu dengan Patricio amatlah buruk.
Wolves menutup penampilan terakhir mereka bersama Nuno Espirito Santo yang akan meninggalkan kursi pelatih dengan kekalahan.
Sedangkan MU berkesempatan mengistirahatkan banyak pemain utamanya sebagai persiapan untuk melakoni final Liga Europa melawan Villarreal di Polandia tengah pekan nanti.