Pebalap Red Bull itu start dari P4 dengan ban hard dan mampu mengalahkan duet Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, yang dominan selama sesi latihan bebas dan kualifikasi, dengan ban medium di awal lomba.
Verstappen dengan strategi pitstop dan ketrampilan menjaga umur bannya, mampu finis 11,326 detik di depan Lewis Hamilton yang harus puas keluar sebagai runner-up.
Baca juga: Brand Binder yakin kemenangan di Brno awal dari sesuatu yang luar biasa
Baca juga: Fabio Quartararo 'tersiksa' balapan di Brno
Sementara Bottas, yang start dari pole position, melengkapi podium hari itu di peringkat tiga, tujuh detik di belakang rekan satu timnya, demikian laman resmi Formula 1.
Degradasi ban dan suhu udara menjadi tantangan utama Mercedes di Grand Prix perayaan hari jadi ke-70 F1 itu karena Pirelli membawa kompon ban yang lebih lunak satu tingkat ketimbang yang mereka sediakan di balapan akhir pekan lalu, yang dimenangi oleh Hamilton dengan ban depan kiri yang pecah.
Verstappen masuk pit untuk ban medium di lap ke-27 dan keluar di belakang Bottas, namun mampu melewati pebalap Mercedes itu untuk mengambil kembali pimpinan lomba
Lewis Hamilton menunda pitstop keduanya hingga lap ke-42 ketika Verstappen masih memimpin.
Lima lap terakhir, Hamilton berjarak sembilan detik dari Verstappen. Pebalap Inggris itu menyalip Bottas tiga lap jelang finis untuk merebut posisi kedua, namun Verstappen terlampau jauh untuk dikejar.
A first win of 2020 for @Max33Verstappen ! ????#F170 ???????? #F1 pic.twitter.com/PvFu3f4T5z
— Formula 1 (@F1) August 9, 2020
"Aku tidak menyangkanya tapi setelah stint pertama kami sepertinya cukup bagus dengan ban kami. Ini hasil yang luar biasa, ini haru yang sangat bagus, semua berjalan lancar," kata Verstappen setelah meraih kemenangan kesembilan dalam kariernya, juga bagi Red Bull di Silverstone sejak 2012.
Hamilton sementara itu mengakui masalah ban yang melepuh, serupa dengan yang ia alami di balapan sebelumnya.
Demikian juga Bottas yang dibuat frustrasi tidak bisa memaksa ban di balapan hari itu.
"Segera setelah aku mulai memaksa bannya menjadi berantakan. Banyak pembengkakan sedangkan aku melihat Red Bull tak memilikinya," kata Bottas.
Baca juga: Da Costa kunci gelar juara Formula E Berlin
Verstappen kini naik ke peringkat dua klasemen dengan total 77 poin, menggeser Bottas ke peringkat tiga dengan selisih empat poin. Hamilton masih kokoh di puncak dengan keunggulan margin 30 poin dari rival terdekatnya.
Di luar finis podium, Charles Leclerc kembali menjadi pebalap Ferrari tercepat, menambah poin bagi pabrikan asal Italia itu setelah mengklaim P4.
Sebastian Vettel sementara itu sempat kehilangan kendali mobil SF1000 setelah start, dan hanya mampu finis P12.
Pebalap Red Bull kedua, Alexander Albon finis P5 di depan duet tim Racing Point, Lance Stroll dan Nico Hulkenberg.
Hulkenberg memukau di kualifikasi dengan mengamankan posisi start ketiga, dan berhasil menjalani balapan pertamanya musim ini, setelah gagal start akhir pekan lalu, sebagai pengganti Sergio Perez yang terkena COVID-19 yang harus menjalani isolasi.
Baca juga: Lewis Hamilton: Ban seperti balon, takut pecah lagi di Silverstone
Baca juga: Valtteri Bottas raih pole position di Silverstone, Hulkenberg buat kejutan
Pebalap Renault Esteban Ocon finis P8 mengalahkan Lando Norris dari tim McLaren, sementara pebalap AlphaTauri Daniil Kvyat mengalahkan rekan satu timnya Pierre Gasly untuk membawa pulang poin terakhir yang tersedia hari itu di peringkat sepuluh besar.
Carlos Sainz membawa mobil McLaren bernomor 55 finis peringkat ke-13, di depan Daniel Ricciardo yang terlempar dari posisi start kelima.
Pebalap Australia itu finis di depan Kimi Raikkonen, Romain Grosjean dan Antonio Giovinazzi.
George Russell membawa Williams ke P18 setengah detik lebih cepat dari rekan satu timnya, Nicholas Latifi, sedangkan Kevin Magnussen gagal finis dengan mobil Haasnya.