Kupang (ANTARA) - Seorang ibu bernama Rosalia Hermina Susila Watiuman (27) pada malam pergantian tahun Selasa (31/12) terpaksa melahirkan anaknya di Markas Kepolisian Subsektor Ile Ape, Kepolisian Resor Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kepala Bidang Humas Polda NTT AKBP Johannes Bangun kepada wartawan di Kupang, Rabu dini hari, mengatakan bahwa Rosalia terpaksa melahirkan di markas kepolisian karena jarak desanya menuju Rumah Sakit Lewoleba sangatlah jauh.
"Air ketuban dari ibu tersebut sudah pecah ditambah lagi jarak ke rumah sakit sangatlah jauh," kata Johannes.
Rosalia melahirkan dengan bantuan seorang bidan dan perawat dari Puskesmas Ile Ape yang menemani dia melakukan perjalanan dari kampungnya ke Lewoleba.
Menurut keterangan polisi, setelah ketubannya pecah, begitu melihat ada kantor kepolisian Rosalia langsung meminta petugas kesehatan yang menemani dia membantunya melahirkan di tempat itu.
Di dalam ruang pertemuan Kepolisian Subsektor Ile Ape, Rosalia yang berasal dari Desa Tagawiti melahirkan seorang bayi laki-laki.
“Setelah bersalin, ibu dan anak yang berjenis kelamin laki-laki itu langsung ditangani oleh Kapospol bersama anggota dan bidan dari Puskesmas Ile Ape,” kata Johannes.
Berita Terkait
Hasil Survei: Mayoritas masyarakat alokasikan THR tahun ini untuk belanja
Kamis, 28 Maret 2024 15:42 Wib
Karena malu SN nekat bunuh dan buang bayinya ke aliran sungai
Kamis, 28 Maret 2024 9:12 Wib
Perempuan hamil maksimal usia 35 tahun cegah stunting
Rabu, 27 Maret 2024 12:27 Wib
Gagal ginjal tertinggi dialami pasien di bawah usia 50 tahun
Selasa, 26 Maret 2024 16:12 Wib
Adira Finance Sumbagsel catat pertumbuhan pembiayaan naik 14 persen sepanjang tahun 2023
Sabtu, 23 Maret 2024 5:53 Wib
Robinho jalani hukuman penjara 9 tahun terkait kasus pemerkosaan
Kamis, 21 Maret 2024 9:18 Wib
Ketua KPU jelaskan soal kue ulang tahun, ternyata disiapkannya sendiri
Rabu, 20 Maret 2024 1:05 Wib
Ini penyebab katarak pada seseorang berusia di bawah 20 tahun
Selasa, 19 Maret 2024 11:08 Wib