Baturaja (ANTARA) - Kendaraan truk angkutan jasa dan barang mulai memadati jalan lintas tengah Sumtera di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan karena menjadi jalur lintas alternatif akibat jembatan di Kabupaten Mesuji Provinsi Lampung amblas beberapa waktu lalu.
"Kendaraan truk ukuran besar sarat muatan barang mulai padat di perempatan jalur Jalinteng OKU dari arah Lampung menuju Palembang," kata Kepala Dinas Perhubungan Ogan Komering Ulu (OKU), Aminelson di Baturaja, Kamis.
Sejak dua hari terakhir arus lalulintas di wilayah setempat terpantau masih lancar meski kendaraan truk mulai memadati jalur perlintasan di kabupaten itu
"Meskipun kendaraan mulai padat, namun arus lalu lintas masih normal belum terjadi kemacetan," ungkapnya.
Dia menjelaskan, jika arus lalulintas semakin padat pihaknya akan menerjunkan petugas untuk siaga di sejumlah titik jalan lintas tengah wilayah setempat guna mengurai kemacetan.
"Namun itu belum kami lakukan karena sejauh ini arus lalulintas masih terpantau normal," jelasnya.
Selain menerjunkan petugas, kata dia, pemasangan spanduk penunjuk arah juga akan dilakukan agar para pengendara tidak kesulitan untuk sampai ke tujuan.
"Bagi sopir kendaraan yang tidak hapal jalan dapat melihat petunjuk arah untuk sampai tujuan," ujarnya.
Kendaraan truk mulai padati Jalan lintas tengah Sumatera
Jembatan Way Mesuji Lampung rusak dan amblas akibat dua truk besar melintasinya bersamaan pada Senin (15/6/2019) dini hari (ANTARA News Lampung/Raharja)
