Medan (ANTARA) - Massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR) membawa keranda bertuliskan 'Matinya Kebenaran' saat menggelar aksi di depan gedung DPRD Sumut.
Keranda ini bertujuan untuk mengenang para masa aksi yang meninggal dunia pada aksi 22 Mei di Jakarta.
"Disana (Jakarta) saudara kita terbunuh saat berjihad di jalan Allah, saat mereka ingin menegakkan keadilan di Negara kita ini," kata Ketua Presidium Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat dan relawan 02 Rabualam Syahputra dalam orasinya
Selain membawa keranda, masa aksi juga membawa bendera Merah Putih dan bendera bertuliskan kalimat tauhid.
Pantauan dilapangan, hingga Jumat sore masa aksi masih bertahan di depan gedung DPRD Sumut sambil menyuarakan orasinya.
Aksi penolakan hasil rekapitulasi penghitungan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di Sumatera Utara ini merupakan aksi ketiga.
Aksi sebelumnya dilakukan pada Selasa (21/5) di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), kemudian berlanjut pada Rabu (22/5) di kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumatera Utara.
Berita Terkait
Pemungutan suara lanjutan di Palembang
Sabtu, 24 Februari 2024 22:00 Wib
KPU Palembang siapkan pemungutan suara lanjutan 20 TPS
Rabu, 21 Februari 2024 14:30 Wib
Rektor Unri 2014-2022 jadi saksi sidang lanjutan kasus suap PMB Unila
Kamis, 9 Februari 2023 13:59 Wib
Semen Padang kumpulkan pemain pekan depan jelang lanjutan Liga 2
Minggu, 11 Desember 2022 22:31 Wib
Lanjutan PPKM untuk antisipasi laju COVID-19 akhir tahun
Selasa, 6 Desember 2022 14:43 Wib
Dinkes OKU optimistis capai target vaksinasi booster kedua bagi tenaga kesehatan
Senin, 3 Oktober 2022 20:31 Wib
Dinkes OKU optimalkan vaksinasi penguat kedua nakes
Sabtu, 1 Oktober 2022 21:35 Wib
Dinkes OKU gencarkan vaksinasi COVID-19 penguat dosis kedua
Kamis, 22 September 2022 19:06 Wib