Gubernur ajak masyarakat lestarikan budaya gotong royong

id gotong royong,budaya gotong royong,Gubernur Sumatera Selatan,Herman Deru,derasnya arus globalisasi,desa Baturaden Kecamatan Lubukraja, Kabupaten Ogan

Gubernur ajak masyarakat lestarikan budaya gotong royong

Gubernur Sumsel Herman Deru. (ANTARA)

Palembang (ANTARA News umsel) - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melestarikan budaya gotong royong yang sekarang ini sudah mulai menurun.

Budaya gotong royong yang dewasa ini cendurung sudah mulai terkikis zaman akibat berbagai faktor dan derasnya arus globalisasi, katanya pada acara syukuran sekaligus nonton wayang bersama dengan masyarakat desa Baturaden Kecamatan Lubukraja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Jumat.

Masyarakat saat ini sudah mulai hidup secara individu tidak lagi menjaga budaya gotong royong, tambahnya.

Jadi kearifan lokal itu perlu kembali dihidupkan sebagai warisan dari para pendahulu, lanjutnya.

Menurutnya, pudarnya budaya gotong royong itu antara lain dikarenakan dampak dari teknologi seperti internet dan handphone dimana masyarakat tidak peduli lagi dengan orang sekitar.

Bahkan, masyarakat malah sibuk sendiri dengan gadget yang ada di tangan.

"Bahkan mertua lewat saja kadang tidak dilihat lagi. Malah tawa-tawa sendiri," katanya.

Untuk itu, gubernur mengajak masyarakat Sumsel kembali menghidupkan budaya luhur, sopan santun yang telah diwariskan nenek moyang sebagai bangsa yang menjunjung tinggi adat dan tata krama yang luhur sebagai orang Timur.

Makanya saat mendapatkan informasi akan diadakannya syukuran ini. Saya ingatkan panitia, hiburannya jangan yang mahal-mahal tapi tampilkan saja wayangan, jelasnya.

Selain untuk mengangkat kembali kearifan lokal juga sebagai wujud ingin membaur dalam menjaga silaturahim, ujar dia.

Gubernur dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, termasuk para tim sukses yang telah bersusah payah dalam memperjuangkan dirinya sehingga dapat memenangkan kontestasi Pilgub.

Tanpa berniat sombong, saya datang kesini menggunakan mobil tidak menggunakan heli karena tidak lain saya ingin merasakan langsung apa yang dirakan warga.

Namun ternyata jalannya rusak dan itu sudah bicarakan dengan bupati agar infrastruktur tersebut segera diperbaiki tahun ini juga, tambah dia.