Madiun (ANTARA News Sumsel) - Sayap kiri (wing tip) pesawat Lion Air bernomor JT-633 rute Bengkulu-Jakarta menyenggol lampu koordinat di Bandar Udara Fatmawati Soekarno, Bengkulu.
Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangannya di Madiun, Rabu, mengatakan karena kejadian tersebut, penerbangan mengalami keterlambatan terbang dari jadwal semula pukul 18.20 WIB.
"Terkait penundaan keberangkatan guna memastikan keselamatan penerbangan, dikarenakan lekukan pada ujung sayap sebelah kiri (wing tip) menyenggol tiang lampu koordinat di bandar udara," katanya.
Danang menjelaskan kondisi tersebut terjadi ketika pesawat bersiap menuju landas hubung (taxiway).
Saat ini pesawat sudah berada di landas parkir. Seluruh penumpang diarahkan dan dikembalikan menuju ruang tunggu terminal.
"Penerbangan JT-633 rencananya akan diberangkatkan pada malam ini, dengan menggunakan pesawat yang didatangkan dari Jakarta," katanya
Lion Air menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang timbul.
Terkait kondisi yang terjadi, kata Danang, Lion Air saat ini telah mengirimkan tim guna pemeriksaan terhadap pesawat tersebut.
Berita Terkait
Diananda dan Arif Dwi perbanyak konsumsi air putih selama Ramadhan
Selasa, 26 Maret 2024 13:14 Wib
Benarkah lele yang disebar ke saluran air mampu cegah DBD, ini argumennya
Selasa, 26 Maret 2024 4:05 Wib
Istilah-istilah seputar ASI
Jumat, 22 Maret 2024 19:17 Wib
Musisi Franki harapkan presiden terpilih benahi industri musik
Kamis, 21 Maret 2024 18:58 Wib
Bandara Atung Bungsu Pagar Alam kembali beroperasi, Susi Air terbangi dari Palembang dan Bengkulu
Senin, 18 Maret 2024 23:00 Wib
Kodam Sriwijaya bangun saluran air untuk optimalkan pemanfaatan lahan rawa
Selasa, 12 Maret 2024 15:03 Wib
Mesjid di Natuna peroleh pelayanan air gratis
Selasa, 12 Maret 2024 11:02 Wib
KNKT rilis laporan insiden pilot-kopilot tertidur
Sabtu, 9 Maret 2024 13:15 Wib