Satgas TMMD mulai bangun MCK di OKU Selatan

id Satgas TMMD, TNI Manunggal, fasilitas MCK, akses air bersih, Kodim OKU

Satgas TMMD mulai  bangun MCK di OKU Selatan

Sejumlah personel Satgas TMMD mulai membangun fasilitas MCK di Desa Karang Agung, Kabupaten OKU Selatan. ANTARA/Edo Purmana

Muaradua (ANTARA) - Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) mulai melaksanakan pembangunan fasilitas mandi cuci kakus (MCK) di Desa Karang Agung, Kecamatan Simpang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan.

Dandim 0403/OKU Letkol ARH Yusuf Minarno di Muaradua, Senin, mengatakan TMMD ke-124 tahun 2025 membangun sejumlah pembangunan infrastruktur yang manfaatnya dapat disentuh langsung masyarakat di wilayah itu.

"Berbagai kegiatan pembangunan dikerjakan seperti pembangunan dua unit fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK) di Desa Karang Agung," katanya.

Pembangunan fasilitas tersebut sebagai wujud peduli TNI kepada masyarakat untuk mengatasi permasalahan akses air bersih sekaligus dalam upaya mengurangi angka stunting dengan mendorong pola hidup bersih dan sehat.

Baca juga: Seorang pria di Palembang nyaris tewas, dibacok musuh lama sesaat menjelang akad nikah

Kegiatan pembangunan dimulai dengan penggalian fondasi untuk MCK yang diharapkan dapat meningkatkan sanitasi dan kualitas hidup warga setempat.

TNI bersama masyarakat setempat mulai bekerja secara gotong royong menggali fondasi yang untuk pembangunan MCK tersebut.

"Karena kondisi sanitasi yang buruk menjadi salah satu kendala utama dalam meningkatkan kesehatan masyarakat," katanya.

Dengan adanya fasilitas MCK yang baik, diharapkan dapat membantu meningkatkan kebersihan dan kesehatan warga Desa Karang Agung pada kemudian hari.

Baca juga: Kafe pinggir Sungai Musi jadi tempat nongkrong asik di Kota Palembang

Selain itu, kegiatan TMMD merenovasi dua rumah tidak layak huni, pembangunan lima titik sumur bor dan peningkatan jalan menuju permukiman warga sepanjang 11 kilometer dengan lebar tujuh meter.

Melalui kegiatan TMMD ke-124 ini, Desa Karang Agung diharapkan menjadi desa percontohan pembangunan berbasis kolaborasi serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat OKU Selatan.

"Kami berharap hasil dari kegiatan ini nantinya dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh warga," ujarnya.

Baca juga: Harga emas perhiasan di Palembang turun jadi Rp10.250.000 per suku

Pewarta :
Uploader: Aang Sabarudin
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.