IHSG awal pekan ditutup menguat seiring bursa kawasan Asia

id Indeks Harga Saham Gabungan,Bursa Efek Indonesia,Indonesia Stock Exchange,IDX,BEI,IHSG,Stock,Market,Investasi,Bursa,Inve

IHSG awal pekan ditutup menguat seiring bursa kawasan Asia

Pengunjung berjalan didekat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/4/2025). (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/nz)

Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin sore ditutup menguat seiring dengan penguatan bursa saham kawasan Asia.

IHSG ditutup menguat 106,29 poin atau 1,70 persen ke posisi 6.368,51. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 17,33 poin atau 2,45 persen ke posisi 724,03.

“Mengawali pekan ini, IHSG menguat yang ditopang sentimen eksternal dan internal," ujar Associate Director Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nicodemus alias Nico di Jakarta, Senin.

Dari mancanegara, bursa regional Asia bergerak menguat menyusul adanya jeda tarif impor elektronik China oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Trump memberikan pengecualian dari tarif tinggi pada produk elektronik yang sebagian besar diimpor dari China, namun pasar memiliki pandangan bahwa upaya ini berpotensi memunculkan pungutan baru yang akan diumumkan pada waktunya, sehingga ketidakpastian tetap tinggi.

Di sisi lain, pelaku pasar juga bereaksi positif terhadap data baru surplus perdagangan China yang melonjak menjadi 102,64 miliar miliar dolar AS pada Maret 2025, atau naik dari 58,65 miliar dolar AS pada periode sama tahun sebelumnya, juga melampaui ekspektasi pasar sebesar 77 miliar dolar AS.

Peningkatan tajam itu sebagian besar didorong oleh lonjakan ekspor sebesar 12,4 persen, sementara impor turun 4,3 persen.