Palembang (ANTARA) -
Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan mengembangkan Dermaga 7 Ulu menjadi tempat rekreasi wisata untuk meningkatkan kualitas layanan hiburan hingga perekonomian warga.
Penjabat Wali Kota Palembang Ucok Abdulrauf Darmenta di Palembang, Senin, mengatakan kawasan Dermaga 7 Ulu yang terletak di Kecamatan Seberang Ulu 1 akan disulap menjadi salah satu objek wisata di Kota Palembang.
"Dijadikan sesuai peruntukan, yang pertama salah satu tujuan rekreasi wisata, kemudian tempat hiburan masyarakat nanti ada panggung musik dan lain-lain. Serta UMKM," katanya.
Ia menambahkan Dermaga 7 Ulu ditargetkan segera difungsikan kembali, untuk itu jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak.
"Kita akan menghidupkan sentra ini lagi Dermaga 7 Ulu yang dan sudah berhubungan dengan pihak ketiga yang tadinya mengelola ini," katanya.
Ia menambahkan sebenarnya banyak sekali pihak yang berminat untuk mengelola kawan Dermaga 7 Ulu Kampung Kapitan.
"Kita lakukan komunikasi agar tidak terbengkalai seperti ini, pengelola pertama bersedia menghidupkan ini lagi dengan pola- pola baru pemanfaatan aset pengelolaan ini juga secara profesional yang jelas harganya juga disesuaikan," bebernya.
Sebelumnya kawasan Dermaga 7 Ulu Kampung Kapitan ini sempat terbengkalai dikarenakan pandemi Covid 19 yang berdampak ekonomi lesu dan tak hanya itu dermaga ini juga ditabrak tongkang beberapa waktu yang lalu sehingga membuat keadaan dermaga ini semakin buruk.
Untuk itu, menurut Pj Walikota A Damenta, pola perbaikan sedang dilakukan koordinasi untuk kerja sama dan menyesuaikan segmen mana yang bisa diambil begitu juga mengenai anggaran.
"Untuk yang menabrak dermaga sudah diurus, prosesnya masih berjalan, tapi saya minta dalam minggu depan harus ada kejelasan tidak perlu berlama- lama," katanya.
Ia mengatakan, kalau perlu dirinya akan datang ke kantor kemenhub untuk menanyakan soal rencana perbaikan dermaga yang rusak.
"Kalau asetnya sudah diserahkan ke kita tinggal kita intervensi selesai. Minggu depan harus sudah ada jawaban dari pusat," katanya.