Pemprov Sumsel bantu Rp 2 miliar untuk perbaikan asrama putra SMAN 3 Unggulan Kayuagung

id sumsel, kayu agung, asrama putra, sma kayuagung

Pemprov Sumsel bantu  Rp 2 miliar untuk perbaikan asrama putra SMAN 3 Unggulan Kayuagung

Pj Gubernur Sumsel H Agus Fatoni didampingi Pj Bupati OKI Asmar Wijaya meninjau Asrama Putra SMA Negeri 3 Kayuagung yang terbakar. (ANTARA/HO/Diskoinfo)

Kayu Agung, OKI (ANTARA) - Pj Gubernur Sumselgus Fatoni langsung merespon dengan menyalurkan bantuan untuk memperbaiki asrama putra SMAN 3 Unggulan Kayuagung yang hangus terbakar.
.
Pj Gubernur berjanji akan segera memperbaiki kerusakan akibat musibah kebakaran tersebut melalui alokasi dana Belanja Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp2 miliar melalui APBD Pemprov Sumsel.
.
"Jadi pada saat Bupati menghubungi saya, saya langsung hubungi Pak Sekda, Asisten dan Kepala Dinas untuk segera menginventarisasi, segera dihitung berapa kebutuhan untuk perbaikan dan segera kita anggarkan untuk segera dilakukan perbaikan," kata Pj Gubernur Agus Fatoni di hadapan para dewan guru, siswa dan wali murid yang hadir dalam acara peninjauan tersebut. Selasa (7/5/24).

"Kita juga sudah hitung kebutuhannya berapa, kemudian kita akan proses melalui dana BTT," tambah Agus Fatoni.

Kepala SMAN 3 Kayuagung. Anis Joko mengatakan Penanganan jangka pendek pihak sekolah menyiapkan asrama sementara bagi siswa yang kehilangan asrama

"Ada ruang makan dan ruang lab yang kami siapkan. Juga memberlakukan pembelajaran secara daring," jelas Anis.

Sementara itu Pj Bupati OKI Asmar Wijaya mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Sumatera Selatan atas kepedulian dan respon yang luar biasa atas kejadian ini
.
"Terimakasih atas perhatian dari bapak Pj. Gubernur, mudah-mudahan perbaikan akan segera dilaksanakan sehingga para siswa bisa kembali menempati asrama dengan nyaman seperti semula demi menunjang kegiatan belajar mengajar" Ujar Asmar
.
Kepada para guru, siswa dan wali murid Pj Bupati berpesan agar kejadian ini menjadi pembelajaran bersama agar lebih waspada
.
"Mudah-mudahan kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi, kita bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, ke depan menjadi pembelajaran kita bersama agar lebih berhati-hati, dan lebih waspada terutama pengecekan keamanan gedung serta instalasi kelistrikan," pungkas Asmar