Inikah bukti level kualitas timnas sepak bola kita meningkat tajam?

id Piala Asia U23,Timnas Indonesia U23,Shin Tae-yong, Indonesia vs Korea Selatan,berita palembang, berita sumsel

Inikah bukti level kualitas timnas sepak bola kita meningkat tajam?

Arsip - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong melambaikan tangan kearah suporter usai pertandingan melawan Turkmenistan pada pertandingan grup K kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2024 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Selasa (12/9/2023). ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/hp.. (ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA)

Dalam ajang Piala Asia U23, Korea Selatan adalah satu dari sedikit negara yang tak pernah absen mengikutinya sejak turnamen ini digelar pada 2013, selain Irak, Jepang, Arab Saudi, Uzbekistan dan Australia.

Korea Selatan juga selalu melewati semifinal dalam empat dari enam edisi Piala Asia U23 yang dua di antaranya berlanjut ke final termasuk saat mereka menjuarai turnamen ini pada 2020.

Bagi Indonesia sendiri, inilah pertama kali dalam 39 tahun terakhir sebuah tim nasional sepak bola negeri ini dapat mengalahkan sebuah tim nasional Korea Selatan, sejak menang 4-0 dalam Turnamen Merdeka di Malaysia pada 31 Juli 1986.

Kemenangan dramatis lewat adu penalti di Stadion Abdullah bin Khalifa pada Jumat dini hari WIB itu juga menjadi pembalasan atas kekalahan 0-4 dari Korea Selatan pada Maret 2015 dalam pertandingan kualifikasi Piala Asia U23 2016.

Perlu menunggu delapan tahun untuk menghidupkan lagi asa masuk Piala Asia U23.

Oleh karena itu, kemenangan atas Korea Selatan tak bisa dianggap kemenangan biasa. Ini tetap tim raksasa, meskipun dalam turnamen junior.

Menjadi makin tak bisa dianggap biasa karena kemenangan sang debutan yang langsung masuk semifinal Piala Asia U23, ditempuh dengan modal peringkat timnas senior terbawah di antara semua perempat finalis Piala Asia U23 edisi tahun ini.

Dan si peringkat terbawah itu berhasil menumbangkan kesebelasan yang tim seniornya berperingkat ketiga terbaik di Asia setelah Jepang dan Iran.

Jadi, sukses dan pencapaian positif apa lagi yang hendak diingkari?