Baturaja (ANTARA) - Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan dan Kementerian PUPR melakukan penimbunan jalan lintas Sumatera (Jalinsum) wilayah Desa Gunung Meraksa, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) yang retak akibat intensitas curah hujan tinggi pada Rabu (3/1).
Pengawas Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Sumsel Darwanto di Baturaja, Kabupaten OKU, Kamis, mengatakan bahwa jalan amblas tersebut awalnya turun 20 Cm, namun saat ini bertambah mencapai 60 Cm.
"Total panjang jalan yang amblas saat ini mencapai 60 meter," katanya.
Menurut dia, kerusakan jalan hanya menurunkan permukaan dan tidak bergeser ke arah samping jurang karena tidak terjadi pergerakan pada bronjong di lokasi tersebut.
Meskipun demikian, kata dia, para pengemudi yang melintas di jalan negara itu khususnya untuk jenis truk dan fuso diminta untuk bergantian serta ekstra berhati-hati.
"Pengendara harus ekstra berhati-hati saat melintas karena dikhawatirkan jalan akan semakin amblas ke bawah," katanya.
Perbaikan jalan itu, lanjut dia, baru akan dimulai pada Februari 2024 karena masuk dalam program penanganan longsor.
"Untuk sementara, jalan yang amblas ditimbun dengan batu agregat," ujarnya.
Sementara, Kapolsek Pengandonan Iptu Jenizar mengatakan pihaknya sudah memasang rambu-rambu peringatan di lokasi jalan yang longsor guna mengantisipasi agar pengguna jalan lebih waspada ketika melintas di jalur tersebut.
"Peringatan bertuliskan Hati-hati Jalan Amblas ini diharapkan menjadi peringatan dini bagi pengendara yang berlalu lalang di jalur longsor guna mengantisipasi korban jiwa," ujarnya.
Berita Terkait
BPBD OKU tematkan personel di objek wisata jelang Natal dan tahun baru
Minggu, 15 Desember 2024 18:40 Wib
BPBD OKU catat 113 rumah warga penerima bantuan stimulan
Jumat, 13 Desember 2024 7:30 Wib
JLS di Malang terputus setelah alami retak dan longsor
Rabu, 11 Desember 2024 17:29 Wib
Puluhan rumah di Lebak alami kerusakan akibat pergerakan tanah
Rabu, 11 Desember 2024 16:59 Wib
BPBD OKU Selatan susun kajian risiko bencana alam
Senin, 9 Desember 2024 17:10 Wib
2.247 rumah terdampak banjir, longsor, pergerakan tanah di Lebak
Senin, 9 Desember 2024 13:03 Wib
BPBD OKU Timur siagakan Satgas Bansor antisipasi banjir dan longsor
Minggu, 8 Desember 2024 19:13 Wib
Ada gerakan tanah ekstrem di Cihonje Sukabumi, puluhan rumah terdampak
Sabtu, 7 Desember 2024 11:00 Wib