Pemerintah pertimbangkan tambah besaran subsidi konversi motor listrik

id Kemenko marves, subsidi motor listrik, insentif mobil listrik, sisapira, paket kebijakan tingkatkan investasi ev,berita sumsel, berita palembang

Pemerintah pertimbangkan tambah besaran subsidi konversi motor listrik

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Rachmat Kaimuddin. ANTARA/Ade Irma Junida.

 "Nanti kita lihat lagi, saat ini yang konversi juga Rp7 juta. Kita lagi lihat apalagi yang bisa kita lakukan, konversi ini juga menarik dan kendalanya mungkin berbeda dengan yang motor baru," katanya.
 
Menurut Rachmat, pertimbangan untuk memberikan tambahan besaran subsidi konversi ke motor listrik dilakukan lantaran biaya konversi yang cukup besar. Umumnya biaya konversi motor listrik bisa mencapai sekitar Rp15 juta.
 
"Karena nilai konversinya sendiri cukup besar, masih tetap agak tinggi, jadi kalau masih di-support Rp7 juta itu, mungkin orang masih mikir (untuk mau konversi)," katanya.
 
Rachmat berharap kebijakan tersebut akan mampu mendorong masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik sebagaimana tujuan pemerintah yang tengah mendorong adopsi kendaraan listrik untuk menekan emisi.
 
Berdasarkan situs Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Roda Dua (SISAPIRa) per 10 November 2023, dari kuota bantuan pembelian motor listrik sebanyak 200.000 unit untuk tahun 2023, sebanyak 4.148 unit sepeda motor telah tersalurkan. Kini tersisa 188.480 unit sepeda motor dalam program tersebut.