Rekam jejak dan ajang pembuktian potensi GibrandalamPilpres 2024
Motivasi berpolitik
Walaupun telah menjadi seorang pengusaha sukses, Gibran Rakabuming Raka tetap tertarik untuk terjun ke dunia politik meskipun ia tidak memiliki latar belakang pendidikan di bidang tersebut.
Salah satu yang menjadi motivasinya untuk berpolitik adalah agar dapat bermanfaat bagi banyak orang.
Jika hanya menjadi pengusaha, ia menyatakan hanya dapat membantu karyawan-karyawannya saja melalui kebijakan internal perusahaan yang baik.
Sementara jika menjadi seorang politikus, dirinya dapat membantu lebih banyak orang melalui kebijakan publik yang disusunnya.
"Kalau saya masuk ke politik, yang bisa saya bantu di Solo ada sekitar 500 ribu orang melalui kebijakan-kebijakan saya," ujar Gibran saat dulu berkontestasi pada Pilkada Surakarta 2020.
Oleh karena itu, kontestasi Pilpres 2024 ini dapat menjadi ajang pembuktian potensi diri dan dedikasi Gibran, tidak hanya kepada warga Surakarta, namun juga seluruh rakyat Indonesia.
Ia harus membuktikan bahwa perkataan Bung Karno itu ada benarnya, bahwa peran pemuda tidak dapat dikecilkan hanya karena dinilai kurang makan asam garam.
Walaupun telah menjadi seorang pengusaha sukses, Gibran Rakabuming Raka tetap tertarik untuk terjun ke dunia politik meskipun ia tidak memiliki latar belakang pendidikan di bidang tersebut.
Salah satu yang menjadi motivasinya untuk berpolitik adalah agar dapat bermanfaat bagi banyak orang.
Jika hanya menjadi pengusaha, ia menyatakan hanya dapat membantu karyawan-karyawannya saja melalui kebijakan internal perusahaan yang baik.
Sementara jika menjadi seorang politikus, dirinya dapat membantu lebih banyak orang melalui kebijakan publik yang disusunnya.
"Kalau saya masuk ke politik, yang bisa saya bantu di Solo ada sekitar 500 ribu orang melalui kebijakan-kebijakan saya," ujar Gibran saat dulu berkontestasi pada Pilkada Surakarta 2020.
Oleh karena itu, kontestasi Pilpres 2024 ini dapat menjadi ajang pembuktian potensi diri dan dedikasi Gibran, tidak hanya kepada warga Surakarta, namun juga seluruh rakyat Indonesia.
Ia harus membuktikan bahwa perkataan Bung Karno itu ada benarnya, bahwa peran pemuda tidak dapat dikecilkan hanya karena dinilai kurang makan asam garam.