ISPA rentan saat kemarau, warga OKU diminta jaga kesehatan

id Penyakit ISPA, musim kemarau, pola hidup bersih dan sehat, Dinas Kesehatan OKU

ISPA rentan saat kemarau, warga OKU diminta jaga kesehatan

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) OKU Andi Prapto. (ANTARA/Edo Purmana/23)

Baturaja (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan meminta warga di daerah itu untuk mewaspadai penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang rentan menyerang saat musim kemarau.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) OKU Andi Prapto di Baturaja, Kamis, menjelaskan, penyakit ISPA merupakan infeksi akut yang menyerang satu komponen saluran pernafasan tepatnya di bagian atas seperti hidung, sinus, faring, dan laring.

Penyakit ini sangat mudah menular dan bisa dialami oleh semua kalangan, khususnya para lansia dan anak-anak apalagi saat musim kemarau karena banyak debu beterbangan yang memicu ISPA mudah menyebar luas.

"Selain debu, asap dari kebakaran hutan dan lahan yang sering terjadi saat musim kemarau juga dapat memicu penyebaran ISPA," katanya.

Oleh sebab itu, Andi meminta agar masyarakat mewaspadai penyakit tersebut dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari.

Masyarakat juga disarankan untuk menggunakan masker saat berada di luar ruangan agar terhindari dari penyebaran berbagai penyakit, termasuk ISPA yang saat ini sedang banyak menyebar di wilayah itu.

"Penyakit ini hampir mirip dengan virus corona sehingga dengan menggunakan masker menjadi salah satu upaya untuk menghindari penyebarannya," ujarnya.

Andi menambahkan, berdasarkan data pada tahun ini hingga periode Agustus 2023 tercatat sebanyak 12.322 kasus ISPA yang ditangani 18 puskesmas di Kabupaten OKU.

"Sedangkan, jumlah kasus ISPA di tahun 2022 tercatat sebanyak 23.731 orang," katanya.

Menurut dia, penderita ISPA menyerang semua kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga dewasa dan lansia, namun tidak terdapat pasien yang meninggal dunia.