Jakarta (ANTARA) - Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius meminta anak-anak asuhnya mewaspadai kebangkitan Dewa United ketika kedua tim bertemu pada pekan ke-8 Liga 1 Indonesia di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Senin.
Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Senin, Agius menjelaskan meski Dewa United pada tiga pertandingan terakhir tak bisa menorehkan kemenangan, skuad asuhan Jan Olde Riekerink tersebut pasti berambisi untuk mengakhiri rentetan hasil negatif.
Pelatih asal Malta itu menambahkan, Carlos Fortes serta kolega termotivasi untuk mengamankan hasil maksimal pada pertandingan ini.
"Persiapan tim berjalan lancar, cukup baik meski kami datang dengan kehilangan beberapa pemain," ujar Agius.
"Kita tahu bahwa 2 laga Dewa United saat away kalah dan kemudian imbang. Tapi kita fokus dengan tim kita sendiri. Kita tahu Dewa United memiliki pelatih berpengalaman dan pemain yang sangat bagus. Mereka juga mengawali musim kompetisi ini dengan bagus," pungkasnya.
Menjelang pertandingan ini, Laskar Mahesa Jenar diketahui akan kembai diperkuat oleh Carlos Fortes, Fredyan Wahyu, Wawan Febrianto dan Taisei Marukawa.
Meski begitu, mereka harus kehilangan dua pemain muda yang kerap menjadi sebelas pertama yaitu Adi Satryo dan Alfeandra Dewangga yang absen karena menjalani pemusatan latihan bersama timnas Indonesia U-23 untuk persiapan Piala AFF U-23 di Thailand.
Saat ini PSIS Semarang berada di posisi ke-9 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan raihan 11 poin dari tujuh pertandingan, memiliki poin sama dengan Dewa United yang berada di peringkat 8.