Semarang (ANTARA) - Polisi mendalami peristiwa meninggalnya seorang penonton pertunjukan grup JKT48 di Mal Tentrem Semarang, Jawa Tengah, yang terjadi pada Selasa (11/7) petang.
Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Indra Romantika, di Semarang, Rabu mengatakan, polisi masih memeriksa para saksi dalam kejadian tersebut.
"Kita panggil saksi-saksi. Untuk penyebab kematian belum diketahui," katanya.
Menurut dia, untuk mengetahui penyebab kematian korban Ahmad Arsyad Disky (17) ini harus meminta keterangan dokter yang sempat melakukan pemeriksaan.
Ia menuturkan korban dilaporkan pingsan saat pertunjukan JJT48 dan dilarikan ke rumah sakit
Korban dinyatakan sudah meninggal dunia oleh dokter jaga saat tiba di rumah sakit.
Ia mengatakan kepolisian akan berkoordinasi dengan rumah sakit untuk mengetahui penyebab pasti korban meninggal.
Sebelumnya, korban dilaporkan pingsan saat pertunjukan grup JKT48 di Mal Tentrem Semarang, Jumat (11/7) petang.
Korban langsung mendapatkan pertolongan petugas saat jatuh pingsan di tengah-tengah pertunjukan itu.
Jenazah korban sendiri sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Berita Terkait
PT KAI berikan bantuan selimut dan sembako untuk korban banjir di OKU
Jumat, 10 Mei 2024 18:42 Wib
Siaga bencana banjir OKU untuk respon cepat cegah korban jiwa
Jumat, 10 Mei 2024 9:54 Wib
Tim Dokkes Polres OKU lakukan pemeriksaan kesehatan korban banjir
Jumat, 10 Mei 2024 8:45 Wib
BPR Baturaja bantu korban banjir OKU
Jumat, 10 Mei 2024 7:05 Wib
Pusri salurkan 200 paket sembako untuk korban banjir di Baturaja
Kamis, 9 Mei 2024 22:07 Wib
Pertamina Patra Niaga salurkan bansos untuk korban banjir di OKU
Kamis, 9 Mei 2024 19:06 Wib
Polres OKU distribusikan bantuan sembako untuk korban banjir
Kamis, 9 Mei 2024 19:05 Wib
Pj Bupati Teddy Meliwansyah bagikan nasi bungkus untuk warga terdampak banjir
Kamis, 9 Mei 2024 15:14 Wib