Jakarta (ANTARA) - Dokter yang berfokus pada obat tradisional Dr. (Cand.) dr. Inggrid Tania, M.Si mengatakan orang tua bisa menggantikan madu dengan kunyit sebagai bahan ramuan herbal untuk meredakan demam pada anak di bawah usia satu tahun.
"Karena madu kontraindikasi pada bayi di bawah satu tahun, di mana ada risiko botulisme, ada spora botulinum yang kemungkinan tidak atau kurang bisa diterima sistem pencernaan atau sistem imunitas bayi," kata dia dalam sebuah webinar kesehatan, Minggu,
Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) itu menuturkan kunyit dalam bentuk bubuk bisa diberikan dengan dosis 1/8 sampai 1/4 sendok teh lalu dimasukkan ke dalam ASI atau susu formula yang biasa bayi itu minum. Volume ASI atau susu formula yang disesuaikan dengan yang biasa bayi itu konsumsi.
Inggrid mengatakan, ramuan ini sudah terbukti aman. Kontraindikasi hanya terjadi pada anak yang alergi dengan bahan, namun kasus alergi terhadap bahan herbal atau rempah dilaporkan sangat jarang terjadi.
"Pada anak yang sehat dapat dikonsumsi sekali sehari dengan tujuan memelihara kesehatan dan menguatkan daya tahan tubuh. Pembuktian secara empirik untuk keamanan dan khasiatnya," kata dia.
Dia mengingatkan, konsumsi ramuan herbal pada anak tetap perlu dikonsultasikan dahulu kepada dokter atau tenaga kesehatan, namun dengan catatan mereka ini perlu memiliki pengetahuan yang cukup tentang herbal.
Lebih lanjut, Inggrid menambahkan, pembuatan ramuan herbal di rumah tangga harus dilakukan secara higienis dengan cara konsumsi yang benar.
Sementara pada anak usia satu tahun hingga 12 tahun bisa diberikan ramuan sirup madu bawang jahe dengan dosis tiga kali 5ml sehari, sebelum atau sesudah makan. Bahan yang dibutuhkan untuk membuat ramuan ini yakni 30 ml madu murni, satu siung bawang merah yang dicincang halus, satu siung bawang putih yang dicincang halus, 10 gram jahe segar yang dicincang halus dan 1/2 buah jeruk nipis yang diperas.
Cincangan wang merah, bawang putih dan jahe dimasukkan ke dalam botol yang berisi madu, lalu masukkan air perasan jeruk nipis. Tutup botolnya, kemudian kocok atau guncang-guncang botolnya dan diamkan dalam suhu kamar selama 8 jam, sehingga didapatkan sirup dengan konsistensi encer. Selanjutnya, saring, tuang ke dalam botol obat yang bersih dan kering.
Berita Terkait
Dokter: Sebaiknya redakan lupus sebelum berencana hamil
Rabu, 11 Desember 2024 16:49 Wib
Ahli: Redakan sakit pinggang dengan olahraga tepat
Kamis, 26 September 2024 15:32 Wib
Emas melonjak setelah data pekerjaan redakan khawatir suku bunga naik
Sabtu, 11 Maret 2023 14:08 Wib
Kelapa muda bisa redakan ruam saat campak ternyata hanya mitos
Selasa, 7 Februari 2023 7:37 Wib
AS dorong upaya diplomatik redakan ketegangan Rusia-Ukraina
Jumat, 18 Februari 2022 13:40 Wib
Dukungan psikososial bantu redakan gejala psikologis pasien kanker
Sabtu, 12 Februari 2022 19:02 Wib
Kapolri: Olahraga bersama HUT Bhayangkara redakan stres pascapemilu 2019
Minggu, 7 Juli 2019 9:50 Wib
Peneliti: Pengobatan insomnia redakan depresi dan paranoia
Jumat, 8 September 2017 14:30 Wib