Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mengharapkan partisipasi Amerika Serikat dalam Indo-Pacific Infrastructure and Connectivity Forum saat Indonesia menjadi Ketua ASEAN pada 2023.
:"Tahun depan, saat Indonesia menjadi Ketua di ASEAN, Indonesia berencana melakukan Indo-Pacific Infrastructure Forum dan beliau (Presiden Jokowi) berharap partisipasi Amerika Serikat di dalam forum tersebut," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi terkait kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di Washington D.C.,Jumat (13/10) malam waktu setempat atau Sabtu waktu Indonesia.
Retno bersama Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi dan Duta Besar RI untuk AS Rosan Roeslani mendampingi Presiden Jokowi saat KTT Khusus ASEAN-AS di Washington D.C.
Indonesia merupakan koordinator kerja sama ASEAN-AS di periode saat ini dan Presiden Jokowi menjadi salah satu pembicara pertama yang diminta oleh tuan rumah, Presiden AS Joe Biden, untuk menyampaikan pandangannya dalam KTT Khusus ASEAN-AS.
Jokowi menyampaikan beberapa pandangan, antara lain terkait keprihatinan terhadao perang yang terjadi di Ukraina saat pandemi COVID-19 belum sepenuhnya usai.
"Beliau juga menyayangkan, saat dunia membutuhkan kolaborasi, yang terjadi justru rivalitas dan konfrontasi. Multilateralisme bukan semakin kokoh, sebaliknya unilateralisme yang semakin mengemuka," kata Retno menyampaikan pandangan Presiden Jokowi.
Jokowi menekankan pelajaran yang harus dipetik oleh berbagai pihak, yaitu perang tidak akan menguntungkan siapa pun.
"Setiap negara, setiap pemimpin, memiliki tanggung jawab untuk menciptakan enabling environment agar perang dapat dihentikan dan perdamaian dapat terwujud," tambahnya.
Jokowi juga menyampaikan ASEAN akan terus membangun arsitektur keamanan yang inklusif, mengedepankan paradigma kolaborasi, mendorong kebiasaan berdialog, dan rules based order.
"Spirit yang sama kami dorong di Indo-Pasifik melalui ASEAN Outlook on the Indo-Pacific," katanya.
Jokowi juga menyambut baik inisiatif AS melalui Indo-Pacific Economic Framework (IPEF).
"Tentu kerja sama di bawah IPEF harus inklusif, diharapkan sinergi antara IPEF dengan pelaksanaan prioritas kerjasama di AOIP (ASEAN Outlook on the Indo-Pacific)," ujarnya.
Dalam pernyataan penutup, Presiden Jokowi berharap agar kemitraan AS dan ASEAN dapat terus menjadi bagian dari jangkar perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan dan dunia.
Berita Terkait
Dua tentara RI di Lebanon luka saat bertugas di menara observasi UNIFIL
Jumat, 11 Oktober 2024 8:46 Wib
Presiden Jokowi ajak semua negara respons cepat serangan Israel ke Lebanon
Kamis, 26 September 2024 13:01 Wib
Presiden Jokowi kutuk keras serangan Israel ke Lebanon
Rabu, 25 September 2024 13:09 Wib
Menlu Retno: Dewan HAM PBB harus tangani pelanggaran Israel atas Palestina
Selasa, 27 Februari 2024 12:22 Wib
Indonesia dukung Palestina melalui penegakan hukum di ICJ
Selasa, 16 Januari 2024 10:47 Wib
Menlu Retno: Tindakan Israel bunuh warga sipil Gaza bukan self-defence
Rabu, 13 Desember 2023 15:26 Wib
Menlu Retno temui komisioner UNHCR bahas isu Rohingya
Rabu, 13 Desember 2023 10:11 Wib
Indonesia nilai Israel telah mengubah Gaza bagai neraka
Senin, 11 Desember 2023 11:20 Wib