Jakarta (ANTARA) - BMW dan Mercedes-Benz menjual usaha patungan car sharing atau berbagi mobil Share Now ke Stellantis, dengan harga yang tidak diungkapkan ke publik, kata perusahaan dikutip dari Reuters pada Selasa.
Penjualan tersebut mengikuti mundurnya Share Now dari pasar car sharing di Amerika Utara pada 2019 karena biaya perawatan yang tinggi.
Penjualan Share Now ke Stellantis juga mencerminkan adanya tantangan yang dihadapi industri otomotif dalam memanfaatkan sumber pendapatan baru di luar penjualan mobil, terutama di bidang layanan mobilitas yang sedang berkembang saat ini.
Akuisisi Share Now nantinya akan membantu Stellantis dalam meningkatkan posisinya sebagai salah satu pemimpin global dalam usaha mobilitas bersama. Share Now memiliki sekitar 11 ribu mobil dan aktif di 16 kota besar Eropa, serta memiliki 3,4 juta pelanggan.
Stellantis sendiri telah memiliki layanan mobilitas bernama Free2Move yang dibentuk pada 2016.
Dengan menjual Share Now, BMW dan Mercedes-Benz akan fokus pada dua kerja sama yang tersisa, yakni Free Now, aplikasi pemesanan mobil, taksi, e-skuter, dan e-bikes, dan Charge Now, aplikasi pemesanan pengisi daya.
"Ini memungkinkan kami untuk meningkatkan aktivitas kami lebih cepat dan mencapai pertumbuhan lebih lanjut yang menguntungkan dalam waktu sesingkat mungkin," kata Rainer Feurer, Kepala Investasi Perusahaan BMW.
Berita Terkait
Lewis Hamilton ungkap caranya bangkit dari keterpurukan
Jumat, 4 Oktober 2024 11:00 Wib
Lewis Hamilton yakin Mercedes bisa lanjutkan performa apik di paruh kedua
Rabu, 21 Agustus 2024 10:06 Wib
Lewis Hamilton dan Russell makin percaya diri berkat dua kemenangan Mercedes
Jumat, 19 Juli 2024 11:48 Wib
Lewis Hamilton masih optimistis Mercedes bisa kembali raih podium
Jumat, 7 Juni 2024 14:22 Wib
Lewis Hamilton: Strategi Mercedes di GP Emilia-Romagna kurang tepat
Senin, 20 Mei 2024 13:40 Wib
Wolff kembali isyaratkan Max Verstappen untuk bergabung ke Mercedes
Senin, 22 April 2024 17:36 Wib
Lewis Hamilton isyaratkan Vettel gantikan posisinya di Mercedes pada 2025
Jumat, 5 April 2024 15:06 Wib
Russell akui Red Bull masih jadi pesaing terberat di musim 2024
Rabu, 28 Februari 2024 11:35 Wib