Baturaja (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, mengimbau masyarakat waspada terhadap potensi bencana alam yang dapat terjadi saat musim hujan.
Kepala BPBD Ogan Komering Ulu (OKU), Amzar Kristofa di Baturaja, Rabu, mengatakan bahwa saat musim pancaroba rentan terjadi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor serta angin puting beliung sehingga masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan guna mencegah jatuhnya korban jiwa.
Dia menjelaskan musim hujan ini dipengaruhi faktor La Nina yang membuat curah hujan lebih sering terjadi dan berlangsung dalam waktu lama sehingga berpotensi menimbulkan bencana seperti banjir dan tanah longsor.
Menurut dia, di OKU sendiri tercatat sembilan kecamatan yang rawan terjadi bencana banjir dan tanah longsor saat musim pancaroba.
Sembilan kecamatan tersebut meliputi Baturaja Barat, Baturaja Timur, Lengkiti, Lubuk Batang, Muara Jaya, Pengandonan, Semidang Aji, Sosoh Buay Rayap dan Kecamatan Ulu Ogan.
"Sembilan kecamatan ini sering terjadi banjir dan tanah longsor saat musim penghujan," jelasnya.
Oleh sebab itu, ia mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan menghadapi bencana alam agar tidak menimbulkan korban jiwa.
"Salah satu langkah pencegahan yang sudah kami lakukan yaitu menyurati sembilan kecamatan tersebut karena bencana alam dapat terjadi kapan saja sehingga masyarakat harus selalu waspada," ujarnya.
Berita Terkait
BPBD sebut akses jalan Pulau Beringin OKU Selatan putus akibat longsor
Jumat, 26 April 2024 21:42 Wib
Sejumlah provinsi berpotensi diguyur hujan sedang-lebat pada Kamis
Kamis, 25 April 2024 9:03 Wib
BMKG: Sistem informasi hidro-meteorologi RI layak jadi percontohan
Rabu, 24 April 2024 8:12 Wib
Jembatan Desa Keban Agung OKU Selatan rusak diterjang banjir
Selasa, 23 April 2024 21:45 Wib
BNPB: Skenario evakuasi warga penting walau status Gunung Ruang turun
Senin, 22 April 2024 13:35 Wib
Pemkab Muba siagakan alat berat di titik rawan bencana
Minggu, 7 April 2024 18:49 Wib
BPBD Sumsel petakan daerah rawan bencana hidrometeorologi saat mudik
Rabu, 3 April 2024 23:55 Wib
OKU salurkan bantuan kepada korban bencana alam
Rabu, 3 April 2024 22:16 Wib