Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Barat menguak pemicu perusakan oleh para tersangka di Hotel Mercure Batavia Tambora pada 22 Juni 2020.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Polisi Audie S Latuheru mengatakan, perusakan disebabkan kemarahan oknum anggota marinir berinisial RW karena tak dapat bertemu kekasihnya yang menjalani karantina COVID-19 di hotel itu.
"Namun ketika diperiksa petugas nama kekasih RW tidak ada di daftar nama petugas hotel," kata Audie di Jakarta, Jumat.
Kendati telah dijelaskan oleh petugas keamanan hotel, RW tidak mempercayainya. Kemudian terjadi cekcok di antara keduanya sehingga sebuah thermo gun dilempar RW hingga rusak.
RW akhirnya mengganti thermo gun yang dirusaknya. Namun karena masih kesal dengan petugas keamanan, RW kembali bersama teman-temannya.
Di pihak RW, ada sembilan orang merupakan warga, sedangkan dua lainnya merupakan oknum anggota TNI.
Mereka membuat kericuhan hingga memecahkan pot bunga dan gagang pintu hotel. Saat hal itu terjadi, Serda Saputra datang untuk menengahi keributan.
Namun Saputra malah diserang menggunakan senjata tajam hingga nyawanya tak terselamatkan.
"Saat ini tiga oknum TNI tersebut sudah ditangani Polisi Militer. Sedangkan sembilan warga sudah kami tahan," kata Audie.
Berita Terkait
PAD Palembang sektor pajak hotel capai Rp344 miliar
Selasa, 5 November 2024 8:30 Wib
Agak Laen! Menikmati Hidangan Kaya Rasa di Rumah Hantu
Rabu, 30 Oktober 2024 14:18 Wib
Polisiungkap peran lima pelaku pembubaran diskusi di Kemang
Minggu, 29 September 2024 17:06 Wib
Google tanggapi temuan pemalsuan data Google Bisnis hotel di Indonesia
Selasa, 13 Agustus 2024 14:45 Wib
Bocah tenggelam di kolam renang hotel di Pagaralam, sejumlah saksi dimintai keterangan
Senin, 15 Juli 2024 18:06 Wib
Komplotan penipu bermodus gendam meringkuk di hotel prodeo
Jumat, 1 Desember 2023 21:29 Wib
Samsat OKU beri diskon menginap di hotel untuk warga taat pajak
Selasa, 24 Oktober 2023 7:45 Wib
Mahfud MD minta Indobuildco kosongkan lahan Hotel Sultan
Jumat, 8 September 2023 16:05 Wib