Geger, seorang kakek 85 tahun tewas diseret buaya saat cari ikan di sungai
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, bagian tubuhnya mengalami luka robek
Lubukbasung, (ANTARA) - Seorang warga berusia 85 tahun di Alahan Duku, Jorong Pasar Bawan, Nagari Bawan, Kecamatan Ampeknagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, tewas setelah digigit dan diseret buaya ke Sungai Nanggang saat mencari ikan pada Selasa (14/4) sekitar pukul 17.00 WIB.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Rabu, mengatakan jasad korban yang bernama Kundari ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa tidak jauh dari lokasi kecelakaan.
"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, bagian tubuhnya mengalami luka robek," katanya.
Baca juga: Polisi tembak mati buaya telan bocah 6 tahun, isi perut buaya hanya tersisa badan korban tanpa kepala
Baca juga: BKSDA lepasliarkan buaya jantan berukuran tiga meter ke habitat aslinya di Sultra
Ia mengatakan, tim gabungan dari BPBD, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), TNI, dan Polri menemukan jasad korban setelah sekitar empat jam menyisir kawasan Sungai Nanggang menggunakan perahu karet.
"Jasad korban akan dibawa ke Puskesmas Bawan dan setelah itu diserahkan kepada pihak keluarga," katanya.
Lutfi mengimbau warga di sekitar kawasan sungai mewaspadai ancaman buaya dan menyarankan warga tidak mencari ikan di sungai tempat buaya sering muncul.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Rabu, mengatakan jasad korban yang bernama Kundari ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa tidak jauh dari lokasi kecelakaan.
"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, bagian tubuhnya mengalami luka robek," katanya.
Baca juga: Polisi tembak mati buaya telan bocah 6 tahun, isi perut buaya hanya tersisa badan korban tanpa kepala
Baca juga: BKSDA lepasliarkan buaya jantan berukuran tiga meter ke habitat aslinya di Sultra
Ia mengatakan, tim gabungan dari BPBD, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), TNI, dan Polri menemukan jasad korban setelah sekitar empat jam menyisir kawasan Sungai Nanggang menggunakan perahu karet.
"Jasad korban akan dibawa ke Puskesmas Bawan dan setelah itu diserahkan kepada pihak keluarga," katanya.
Lutfi mengimbau warga di sekitar kawasan sungai mewaspadai ancaman buaya dan menyarankan warga tidak mencari ikan di sungai tempat buaya sering muncul.