Banjarbaru (ANTARA) - Polres Banjarbaru, Kalimantan Selatan membekuk seorang buronan yang kabur dari tahanan Polsek Banjarbaru Timur atas nama M Ahyadi setelah ditembak kedua kakinya akibat melawan saat ditangkap.
"Pelaku telah buron selama 7 bulan sejak kabur dari tahanan Polsek Agustus 2019 lalu," terang Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso, Minggu.
Diceritakan Doni, ditemukannya keberadaan pelaku setelah petugas mendapat informasi masyarakat bahwa yang bersangkutan terlihat di Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Unit Resmob Polres Banjarbaru dipimpin Iptu Alhamidie dan Unit Reskrim Polsek Banjarbaru Timur bergerak menuju lokasi yang diduga tempat pelarian pelaku.
Polisi pun berhasil menemukan sang DPO (daftar pencarian orang) tersebut di Kelurahan Kerang Dayu, Kecamatan Batu Engau, Kabupaten Paser.
Namun melihat keberadaan petugas, tersangka berusaha kabur dan melawan hingga terpaksa diambil tindakan tegas dan terukur dengan tembakan di kaki.
"Anggota tentunya tak ingin kehilangan pelaku, maka dengan sangat terpaksa tersangka harus dilumpuhkan dengan tembakan," timpal Doni yang mengapresiasi kinerja anggotanya tersebut.
Tersangka yang merupakan warga Sungai Tiung, Kelurahan Cempaka, Kota Banjarbaru sebelumnya dijerat Pasal 285 KUHP tentang tindak pidana perkosaan dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. Namun akibat ulahnya melarikan diri dari tahanan, maka hukumannya akan ditambah sesuai aturan hukum yang berlaku.
Berita Terkait
Gempa dangkal guncang di Kotabaru tidak berpotensi tsunami
Kamis, 28 Maret 2024 13:19 Wib
Ombudsmanminta pihak sekolah tidak wajibkan acara perpisahan
Senin, 25 Maret 2024 14:28 Wib
Sebelum diringkus pengedar narkoba tabrak mobil polisi, seorang polisi patah tangan
Sabtu, 16 Maret 2024 10:22 Wib
Pakar: Hak angket DPR tidak dapat batalkan hasil Pemilu 2024
Sabtu, 24 Februari 2024 11:32 Wib
Patahan Pegunungan Meratus akibatkan enam kali gempa di Kalsel
Minggu, 18 Februari 2024 23:35 Wib
Sejumlah kabupaten dari Kalsel studi tiru perumahan ke Prabumulih
Sabtu, 17 Februari 2024 10:49 Wib
Innalilahi, dua jemaah meninggal saat Haul Guru Sekumpul di Kalsel
Minggu, 14 Januari 2024 19:16 Wib
535 perwira Polri dimutasi dan rotasi
Jumat, 8 Desember 2023 11:10 Wib