Kuliner khas daerah 'melemang' perlu dipertahankan

id lemang,masak lemang,melemang,budaya melemang,kuliner,kuliner kas daerah,gubernur sumsel,festival lemang,lemang bambu

Kuliner khas daerah 'melemang' perlu dipertahankan

Ilustrasi bakar lemang (Foto: Ist/)

....Apalagi makanan yang dimasak dari dalam bambu itu kini sulit untuk ditemukan karena membuatnya pada waktu tertentu saja....
Palembang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan, budaya kuliner khas daerah "melemang" perlu dipertahankan karena tradisi tersebut untuk melestarikan makanan lokal.

Selain melestarikan kulinir juga untuk mempromosikan makanan tersebut, kata Gubernur Deru di Muaraenin, Sabtu.

"Apalagi makanan yang dimasak dari dalam bambu itu kini sulit untuk ditemukan karena membuatnya pada waktu tertentu saja," katanya.

Oleh karena pihaknya mendukung pelaksanaan "Festival Melemang dan Ngopi Bareng" di Muaraenim tersebut.

"Ini luar biasa. Kabupaten Muaraenim begitu aktifmengkreasikan dirinya agar dikenal semua orang. Selain berdampak pada perekonomian, ini juga membuat masyarakat Muaraenim bahagia," ujar dia.

Dia mengatakan, sejak awal tahun 2019 hampir 5-6 acara kreatif yang sudah digelar di Kabupaten Muaraenim. Kreatifitas itu menurutnya patut didukung agar masyarakat tidak terpaku mengandalkan keindahan alam untuk mendongkrak pariwisata.

"Selama ini kita hanya berkutat pada pemikiran bahwa pariwisata itu hanya suguhan alam. Padahal kreativitas manusia juga bisa seperti Festival Durian, Festival Melemang, termasuk museum batu bara yang akan dibangun PT Bukit Asam," ujarnya.

Memang, sebelum diadakan festival melemang, makanan ini hanya dianggap kuliner biasa oleh masyarakat daerah maupun orang luar.
Ilustrasi - Tradisi Malamang atau membuat lemang di Kalimantan Selatan. (Foto Antara Kalsel/M Taufik Rahman))

Namun dengan difestivalkan seperti ini, kreatifitas masyarakat langsung muncul menghasilkan lemang yang beragam rasa dan warna sehingga membuatnya menjadi menarik dan memiliki nilai jual.

Contohnya lemang ini, katanya, selama ini orang hanya tahu ini hanya sebuah bungkusan daun tidak begitu istimewa. Tapi setelah diadakan festival lemangbisa dikenal dan disuka.

Orang berlomba-lomba membuat lemang yang enak, hasilnya kini lemang jadi terkenal. Nah ini butuh upaya serius dari Pemerintah Kabupaten dan masyarakat setempat, kata dia.

Gubernur berharap festival semacam ini terus dibuat oleh Kabupaten Muaraenim dan dipromosikan secara terus menerus sehingga lemang dan kearifan lokal lainnya semakin dikenal.

Dengan demikian ditargetkan akan menarik perhatian masysrakat luar menjadikan Muaraenim sebagai daerah tujuan destinasi wisata, tambah gubernur.