Gubernur Sumsel tidak inginkan Sriwijaya FC bubar

id Gubernur Sumsel,herman deru,sfc,sfc bubar,sriwijaya fc,berita sumsel,berita palembang,antara sumsel,antara palembang

Gubernur Sumsel tidak inginkan Sriwijaya FC bubar

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru didampingi Muddai Madang. (ANTARA News Sumsel/Dolly Rosana)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru tidak menginginkan klub milik daerah itu yakni Sriwijaya FC bubar dan keberadaannya harus dipertahankan.

Pihaknya menegaskan kembali bahwa dirinya sama sekali tidak setuju jika keberadaan klub sepak bola Sriwijaya FC yang selama ini telah menjadi kebanggan masyarakat Sumatera Selatan dibubarkan, ganti nama, atau dijual, ujar gubernur di Palembang, Selasa.

Saya tegaskan bahwa kita harus mencari solusi, sebab Sriwijaya FC tidak boleh bubar, ganti nama, dan harus tetap di Palembang karena klub tersebut memang untuk masyarakat Sumatera Selatan," kata gubernur.

Oleh karena itu perlu urun rembuk atau musyawarah untuk menyelamatkan keberadaan sepak bola yang pernah meraih piala kebanggaan tersebut.

Sriwijaya FC merupakan club sepak bola profesional yang telah banyak menorehkan prestasi dan membanggakan masyarakat Sumsel, karena itu dirinya selaku Gubernur merasa perlu capur tangan dalam penyelamatan Sriwijaya FC pasca terdegradasi ke liga 2.

Mekipun campur tangan tersebut tidak boleh terlalu dalam.

Memang, lanjut dia, proses panjang telah dilalui Sriwijaya FC selama di bumi sriwijaya, mulai dari berproses mendirikan hingga punya prestasi tinggi dalam sejarah.

Sriwijaya FC terlahir memang untuk masyarakat Provinsi Sumsel sampai kapanpun tidak boleh bubar ataupun berganti nama.

"Saya tegaskan disini, kita harus menemukan sesuatu solusi dari rembuk ini, cuma satu jalan keluar yang tidak boleh yakni SFC tidak boleh bubar, dan harus tetap di Palembang," kata gubernur.

Menurutnya, hasil urun rembug klub sepak bola Sriwijaya FC akan dirumuskan dan ditindaklanjuti sebagai sebuah keputusan untuk pembangunan dan pengembangan Sriwijaya FC kedepan sebagai club profesional dan modern menuju industri sepak bola yang maju.

Sebagaimana Gubernur Sumsel melaksanakan urun rembuk atau musyawarah untuk mengembalikan klub tersebut supaya kembali berprestasi nasional terutama kembali keliga 1.

Dalam urun rembuk tersebut juga dihadiri Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Muddai Madang, masyarakat peduli sepakbola, dan anggota DPD RI serta pecinta Sriwijaya FC lainnya.