UD Trucks gelar 'Check and Drive' truk Quester

id UD Truck,Astra international,Truk,Otomotif

UD Trucks gelar 'Check and Drive' truk Quester

Manajemen UD Truck berfoto didepan Trucks Quester di Palembang, Kamis (5/7/18). (ANTARA News Sumsel/Fernando Tri Tanjung/Erwin Matondang/18)

Palembang (ANTARA News Sumsel) – UD Trucks mengajak 60 pemilik armada dari diler Astra International UD Trucks Sales Operation di Palembang beserta rekan media mencoba secara langsung UD Trucks Quester, heavy-duty truck yang didesain khusus untuk negara berkembang di Asia.

“Sejak pertama kali Quester kami perkenalkan pada acara Indonesian Mining Expo 2013 di Jakarta, pada kesempatan kali ini kami secara langsung mengadakan acara ‘Check and Drive’ di Palembang yang merupakan pasar potensial UD Trucks. Kami juga dapat melihat secara langsung masukan dan kesan dari para pelanggan kami," kata Sales Direktur UD Trucks Indonesia Handi Lim di Palembang, Kamis.

Handi menjelaskan melalui kerjasama dengan Astra International, UD Trucks telah membuka gerai bisnisnya di Palembang sejak tahun 2000, dan pada akhir bulan Desember 2017 gerai ini menempati lokasi barunya guna memaksimalkan pelayanan terhadap pelanggan.

Menurutnya fasilitas terbaru ini dibangun di atas tanah seluas 5,000 m2, pada bangunan seluas 2,444 m2, merupakan cabang Vehicle Sales Part (VSP) yang menyediakan beragam solusi total aftermarket dimulai dari penyediaan UD Telematic, Mobile Workshop, UD Genuine Part, General Lubricant, UD Service Agreement, dan juga pelayanan teknis selama 24 jam penuh.

"Dari beragam varian Quester, pada kesempatan ini pelanggan dipersiapkan untuk dapat mencoba 3 varian unit Quester yaitu CDE 250 WB 5600, CWE 280 WB 6100, dan CWE 280 WB 4300. Pengalaman tersebut mencakup kemudahan pemindahan transmisi, melihat secara langsung desain kabin yang nyaman? merasakan ketangguhan mesin Quester dengan chassis dan gardan yang lebih kuat," jelas Handi.


Manajemen UD Truck menjelaskan keunggulan Trucks Quester dihadapan awak media di Palembang, Kamis (5/7/18). Dari kiri ke kanan; Kepala Wilayah Astra UD Trucks Bagian Barat Hendro Priyo, COO Astra International UD Trucks Sales Operation Winarto Martono, Sales and Logistic Director of UD Trucks Indonesia Handi Lim, Branch Manager Astra UD Trucks Palembang Maikel Aprian Harlysa. (ANTARA News Sumsel/Fernando Tri Tanjung/Erwin Matondang/18)
Sementara itu COO Astra International UD Trucks Sales Operations Winarto Martono percaya bisnis UD Trucksl akan berkembang di Palembang. Mengingat Palembang merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia, dimana keberadaan transportasi darat tetap menjadi sebuah faktor penting.

"UD Trucks Quester dikembangkan secara khusus untuk menjadi alat transportasi heavy-duty kelas dunia, yang menyediakan platform bagi berbagai jenis aplikasi termasuk transportasi jarak jauh, distribusi, konstruksi dan pertambangan, serta logistik," kata Winarto.

Ia juga mengatakan Quester merupakan produk UD Trucks yang diciptakan untuk memaksimalkan efisiensi dalam memenuhi permintaan pelanggan terutama di tengah pasar yang berkembang dan secara strategis didesain untuk pengembangan bisnis.

"Truk ini melambangkan kualitas tinggi yang akan bertahan dalam waktu yang lama serta memfasilitasi kemudahan perawatan. Quester menawarkan berbagai konfigurasi dengan kemudahan pemasangan karoseri serta solusi untuk semua aplikasi yang dapat disesuaikan kepada pelanggan," tegasnya.

Produk Quester sendiri terlahir dari berbagai inovasi yang dikembangkan untuk dapat memberikan kemudahan pada pemindahan transmisi, desain kabin yang nyaman, mesin yang lebih bertenaga, chassis dan garden yang lebih kuat sehingga pelanggan akan merasakan manfaat yang lebih bagi usaha mereka.

Menurutnya UD Trucks melalui brand promise “Going The Extra Mile” terus memperkuat hubungan serta komitmen dengan Astra International dalam meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan UD di Indonesia.



Pewarta :
Editor: Erwin Matondang
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.