Pembangunan fasilitas ISG terkendala pembongkaran makam

Palembang (ANTARA Sumsel) - Pembangunan arena panahan untuk perhelatan olahraga Islamic Solidarity Games III 2013 di Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang terkendala karena harus membongkar tiga makam milik warga setempat.

"Harus membongkar tiga makam dahulu sebelum melakukan perluasan lapangan, rencananya dilakukan pemindahan oleh pihak keluarga," kata pengawas pekerja Ivan ketika ditanya perkembangan pembangunan arena, Jumat.

Ia mengatakan pembongkaran akan dilakukan dalam satu hingga tiga hari ke depan setelah mendapat perintah dari kepala proyek pembangunan arena panahan itu.

Sementara, pekerjaan yang telah dilakukan yakni penimbunan untuk perluasan lapangan rumput, mengingat arena yang digunakan merupakan venue bisbol dan sofbol.

Pekerjaan itu sempat terhalang karena cuaca hujan dalam sepekan terakhir.

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Provinsi Sumatera Selatan Rizal Abdullah mengatakan pekerjaan arena panahan itu ditargetkan selesai sebelum Lebaran.

"Pekerjaan telah dilakukan sejak dua pekan lalu, dan pada prinsipnya hanya membenahi karena arena panahan tidak memiliki spesifikasi tertentu atau hanya membutuhkan perluasan lapangan rumput saja," ujarnya.

Ia menjelaskan, lapangan rumput yang dimaksud tidak mesti dengan kualitas baik seperti halnya lapangan sepak bola.

"Cukup menyamai lapangan rumput ada saja atau sesuai dengan yang sudah ada arena bisbol dan sofbol agar lebih sedap dipandang," katanya.

Panitia persiapan Islamic Solidarity Games (ISG) di Sumatera Selatan memproyeksikan arena bisbol dan sofbol sebagai tempat pertandingan panahan.

Semula, panitia merencanakan pemanfaatan Lapangan Sepak Bola Universitas IBA atau Lapangan Sepak Bola PT Pusri, namun belakangan dibatalkan karena arena bisbol dapat dimanfaatkan dengan sedikit pembenahan.

Keputusan itu mendapat dukungan Pengurus Besar Perpani lantaran arena yang diproyeksikan berada satu kompleks dengan arena olahraga lain yakni di Kompleks Olahraga Jakabaring.

"Rencananya arena bisbol untuk pertandingan, sementara sofbol untuk pemanasan," katanya.

Sekitar 1.759 orang atlet dan 624 orang ofisial akan ambil bagian pada ISG edisi ke-3 itu yang mempertandingkan 13 cabang olahraga.

Sebanyak 25 negara telah memastikan keikutsertaan, diantaranya Maladewa, Suriah, Oman, Brunei Darusalam, Irak, Sudan, Kuwait, Bahrain, Tunisia, Iran, Gambia, Pakistan, Arab Saudi, Mesir, Yordania, Azerbaijan, Suriname, Mozambiq, Albania, Aljazair, Guinea, Turki, dan Indonesia.