Palembang (ANTARA Sumsel) - Sebanyak 29 tim dancer Kota Palembang bersaing untuk merebut tiket mengikuti kompetisi di Jepang dalam audisi awal menari yang diadakan sebuah merk minyak rambut di Palembang, Minggu.
Bayu Fachran selaku pihak penyelenggara audisi awal yang diadakan di lima kota menjelaskan, Palembang merupakan kota kedua setelah Medan. Lima kota yang menjadi target audisi awal tersebut antara lain Medan, Palembang, Surabaya, Yogyakarta, Jakarta, dan Bandung.
Menurut dia, animo di Palembang tiap tahunnya meningkat. Bila tahun lalu pesertanya sebanyak 24 tim, tahun ini meningkat jadi 29 tim.
"Untuk battle pun peserta selalu banyak dari tahun sebelumnya bisa sampai 52," jelas dia.
Hal ini menggembirakan tahun sebelumnya perwakilan Palembang mampu melaju sampai ke grand final.
"Grup yang lolos itu namanya styling dance grup dan mereka cukup berkualitas," ujar dia.
Sebagai kota kedua, ia pun menilai Palembang cukup bersaing dibanding Medan, sehingga ia optimistis Palembang punya kans yang sama dengan wakil tahun lalu.
"Pemenang tahun lalu sangat rapi sehingga memberi masukan untuk penerusnya," katanya.
Dalam audisi awal ini dari tiap kota dipilih dua orang perwakilan yang akan maju semi final dan bertarung dengan empat tim yang dijaring audisi melalui video.
Dari tahap tersebut disaring enam orang pemenang melaju ke grand final lalu dipilih satu tim untuk mewakili Indonesia di Asian final di Jepang dengan hadiah utama 25 juta dolar AS.
Koreografer Ari Tulang dan penari Hamdi Fabas didaulat mejadi juri selama kompetisi ini berlangsung baik di lima kota hingga grand final. Peserta dikomentari dan dikasih arahan supaya punya bekal. (FN*I016)
